Anggaran Tak Terduga Ditambah

Anggaran Tak Terduga Ditambah

TAIS, Bengkulu Ekspress - Evaluasi dari Gubernur Bengkulu terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Seluma, 2018, tidak hanya memberikan catatan mengenai anggaran perjalanan dinas yang harus dipangkas. Gubernur juga memberikan catatan untuk mereasionalisasikan anggaran tak terduga, hanya saja bila anggaran perjalanan dinas, justru anggaran tak terduga harus ditambah.

\'\'Anggaran tak terduga yang sebelumnya hanya dialokasikan Rp. 500 Juta, di tahun ini dipastikan bertambah. Setelah terdapat pemotongan sebesar 10 persen dari anggaran perjalanan dinas. Hasil dari pemangkasan itu di masukkan ke anggaran tak terduga. Mengingat anggaran tak terduga yang di nilai sangat penting.” tegas Sekretaris Daerah, Irihadi, M.Si kepada Bengkulu Ekspress.

Anggaran tak terduga bertambah menjadi Rp. 1,5 Miliar. Kedepan anggaran ini dipergunakan untuk mengatasi dampak dari musibah yang bisa terjadi sewaktu-waktu di Kabupaten Seluma. Sekda mencontohkan kerusakan banjir beberapa waktu lalu, Pemkab hanya bisa membantu alakadarnya dengan anggaran minim. Termasuk perbaikan fasilitas akibat bencana alam tersebut.

“Kita sudah mengalaminya akibat anggaran untuk bencana alam sangat minim banyak dampaknya,” sampainya.

Sekalipun demikian, jika tidak ada bencana alam anggaran tersebut juga tidak akan dipergunakan. Sebagai cadangan bila sewaktu-waktu dibutuhkan untuk membantu warga yang kedampak musibah, apakah itu banjir atau pun longsor. Besar harapan musibah bencana alam tidak terjadi di Kabupaten Seluma.

“Bencana alam ini siapa yang bisa memprediksi datang atau tidaknya, namun mengantisipasi dan mengalokasikan anggaran apa salahnya untuk membantu dampak bencana alam tersebut,” ujarnya.

Disisi lain, kelebihan dalam rasionalisasi anggaran kedepan juga dialokasikan pada penunjang dan mendukung sejumlah kegiatan dan program Pemerintah Provinsi Bengkulu, seperti pada penanggulangan HIV serta peningkatan kesehatan masyarakat.

Terpisah, Waka I DPRD Seluma, Ulil Umidi, S. Sos, M.Si, menerangkan, jika anggaran sekretariat DPRD sudah menjadi evaluasi Gubernur maka dewan setuju saja dilakukan pemangkasan.

\'\'Termasuk bila kelebihan anggaran nantinya digunakan untuk kepentingan masyarakat Seluma,\'\' katanya. (333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: