Antisipasi Kelangkaan Sembako, Polda – Bulog Teken MoU

Antisipasi Kelangkaan Sembako, Polda – Bulog Teken MoU

  BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu menandatangani kesepakatan atau MoU dengan Perum Bulog Divisi Regional Bengkulu, Senin (27/11). MoU ini mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) terkait persediaan pangan di Provinsi Bengkulu, khususnya menjelang Natal dan tahun baru 2018. Penandatanganan MoU ini dilakukan Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol Drs Coki Manurung SH MHum dengan Kepala Perum Bulog Divisi Regional Bengkulu, Dedi Sabentra Buyung di Gedung Serba Guna Polda Bengkulu. Hadir dalam acara tersebut para pejabat utama Polda Bengkulu, jajaran staf Perum Bulog Divisi Regional Bengkulu dan beberapa tamu undangan lainnya. Kapolda Brigjen Pol Drs Coki Manurung SH MHum dalam sambutannya mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas dan adanya permainan harga bahan pokok terutama mendekati Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2018 yang diprediksi semakin meningkat, maka Polri dituntut mencari berbagai terobosan kreatif di dalam menangani berbagai masalah atau konflik sosial yang bisa terjadi, dengan mengedepankan prinsip-prinsip penangkalan dan pencegahan sehingga penandatanganan MoU atau bentuk sinergitas seperti ini harus dilakukan. \"Kita memiliki Satgas Pangan yang mana tujuannya untuk menangani masalah pangan. Untuk memperkuat kerja Satgas Pangan kita ini, perlu diperkuat juga dengan penandatanganan MoU dengan Bulog Bengkulu,\" terang Kapolda. Ia menjelaskan, untuk wilayah Bengkulu memang kondisi bahan pangan masih aman dan terkendali, tetapi banyak pedagang nakal yang menaikkan harga semaunya sendiri dan banyak juga yang menimbun bahan pokok sehingga terjadi kelangkaan. Oleh sebab itu, kerjasama antara kepolisian dengan Bulog harus dilakukan untuk menjaga ketersediaan kebutuhan masyarakat Bengkulu. \"Kita tidak bisa bekerja sendiri dalam hal seperti ini, dan penandatanganan MoU bukan hanya dengan Bulog, tetapi sudah banyak terhadap pihak lainnya seperti Bea Cukai, Pegadaian, BPOM dan lainnya,\" tuturnya. Sementara itu, Kepala Perum Bulog Divisi Regional Bengkulu, Dedi Sabentra Buyung menegaskan, pelaksanaan MoU ini bertujuan untuk memberikan pembelajaran khususnya kepada karyawan di lingkungan Bulog untuk memberikan rambu-rambu atau cegah dini dan kepada para pedagang agar tidak memainkan harga bahan pokok dipasaran. \"Kita akan bekerjasama dengan Polda Bengkulu, terutama Satgas Pangan untuk mengantisipasi kelangkahan sembako terutama mendekati Natal dan Tahun Baru nanti,\" tuturnya. Ia menyampaikan, untuk sekarang ini kebutuhan pangan di Provinsi Bengkulu sudah cukup hingga tahun baru nanti sehingga masyarakat Bengkulu tidak mesti takut kehabisan bahan sembako seperti beras, minyak, gula, bawang putih dan daging. \"Kita pastikan semua kondisi bahan sembako aman dan untuk memastikan itu semua aman diperlukan kerjasama dengan pihak Polda Bengkulu sekarang ini,\" tutupnya. (529)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: