Pengacara Ketua DPRD Lebong; IDI Bengkulu Sudah Kelewatan

Pengacara Ketua DPRD Lebong; IDI Bengkulu Sudah Kelewatan

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Kuasa Hukum Ketua DPRD Lebong Teguh Raharjo, Humizar Tambunan menilai respon Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Bengkulu sudah kelewatan dalam menyikapi masalah antara Kliennya dengan seorang dokter internship berinisial Id di RSUD Lebong. Humizar meminta IDI jangan memperkeruh permasalahan dengan menggelar aksi demo dan menyampaikan pernyataan sikap yang menyudutkan Ketua DPRD Lebong.

Menurutnya, permasalahan kliennya itu hanya sebatas miskomunikasi saja yang bisa diselesaikan dengan pendekatan - pendekatan kekeluargaan.

\"Saya menduga permasalahan ini ada yang memprovokasi dan membuat ini menjadi keruh. Sehingga cara - cara kekeluargaan tidak tercapai,\" terang Humizar, Selasa (26/07/2017).

Kasus kliennya ini dinilai Humizar bukanlah permasalahan yang serius. Hanya saja menjadi viral karena ada yang mempolitisir sehingga menjadi seperti kasus luar biasa. Meskipun demikian, jika pendekatan keluarga tidak tercapai, Humizar mengaku siap mengikuti proses hukum.

\"Kami akan kooperatif bila kasus ini masuk ke proses hukum,\" terang Humizar.

Humizar juga mengakui jika kilennya itu memang menyentuh pipi dokter Id. Hanya saja dia tidak bisa merincikan apakah sentuhan itu keras tidak. Baca Juga IDI Kecam Aksi Kekerasan Terhadap Dokter di Lebong

\"Memang ada sentuhan tapi saya tidak bisa mengatakan itu keras atau tidak,\" kata Humizar.

Sebelumnya, kasus dugaan pemukulan ini menjadi ramai diperbincangkan. IDI Wilayah Bengkulu juga merespon kasus ini dengan menggelar demo di Simpang Lima Kota Bengkulu beberapa waktu lalu. Dari pernyataan sikap itu, IDI meminta Ketua Umum Nasdem menindak tegas Teguh Raharjo dan menarik seluruh dokter internship di RSUD Lebong sampai kasus ini terselesaikan. (Dil)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: