K3RA Gelar Teacher Award, Tingkatkan Kompetensi Guru RA

BENGKULU, BE - Guna meningkatkan kompetensi guru raudhatul althafal (RA), Kelompok Kerja Kepala Raudhatul Althfal (K3RA) bekerjasama dengan Harian Bengkulu Ekspress (BE) dan Bengkulu Ekspress Televisi (BETV) menggelar lomba teacher award di ruang rapat Graha Pena BE, kemarin (15/3).

Kegiatan yang juga dalam rangka memeriahkan HUT K3RA ke-6, Harian BE ke-12 dan Bengkulu Ekspress Televisi (BETV) ke-3 ini, dihadiri Ketua K3RA Kota Bengkulu, Lirwana SP, Manager Pemasaran Harian BE, Jamal Maarif, perwakilan Kantor Wilayah Kementerian Agama Kota Bengkulu, dan 18 peserta teacher award.

Ketua K3RA Kota Bengkulu, Lirwana SP, mengatakan, dilakukannya kegiatan teacher award ini untuk memberikan penghargaan kepada guru-guru RA yang ada di Kota Bengkulu.

Kegiatan ini merupakan sebagai ajang atau wadah untuk peningkatan kompetensi guru-guru dari berbagai hal. Ada 4 kompetensi yang dimaksud yaitu yang pertama kompetensi bedah budi, kompetensi profesional, kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial, yang nantinya akan dilihat kemampuannya oleh dewan juri.

Kemudian, kegiatan ini juga bertujuan memberikan kesempatan atau ruang kepada guru-guru RA di Kota Bengkulu mendalami pengetahuan bagaimana cara mendidik dan mengajar dengan baik, sehingga mampu meningkatkan serta menstimulasi dalam menggali potensi yang dimiliki anak-anak nantinya.

\"Jadi dengan adanya kegiatan ini, tidak terjadinya mal praktek kesalahan dalam mendidik anak. Kita tahu biasanya Allah sudah memberikan potensi yang luar biasa kepada anak-anak, jadi dengan hal ini guru-guru memiliki kewajiban untuk menstimulasi kecerdasan anak yang sudah ada dalam diri anak-anak tersebut,\" jelasnya.

Liswarna menuturkan, masa anak usia dini merupakan masa yang tidak bisa diulang, apabila masa ini terlewati maka tidak akan bisa kembali lagi.

\"Jadi, dengan perlombaan teacher award ini, harapan kita sama dengan dengan harapan guru-guru RA, yakni menjadikan anak-anak soleh dan soleha yang memilki sikap spritual, sikap sosial, pengetahuan dan keterampilan yang bisa diandalkan serta hasilnya nanti bisa menjadi penerus bangsa yang unggul,\" kata Liswarna.

Sementara dewan juri perlombaan Teacher Word, Sapruni, mengaku sangat mendukung dan mengapresiasi adanya kegiatan acara teacher award yang diselenggarakan oleh K3RA bekerjasama dengan harian BE dan BETV ini.

Sebab, kegiatan ini bisa memberikan dampak positif bagi guru-guru menjadi berakhlak, profesional, serta berpendidikan mulia.Sementara itu, selain teacher award, rangkaian Gebyar Raudhatul Athfal ini, antara lain, lomba mewarnai mamalia dan permainan tradisional (18 Maret), pelatihan K13 (25,26 dan 28 Maret), serta dzikir akbar dan dongeng anak (30 Maret).(cw3)

Sumber: