Heboh! Warga Temukan Potongan Tangan dan Kaki

Heboh! Warga Temukan Potongan Tangan dan Kaki

PELABAI, Bengkulu Ekspress - Warga Kabupaten Lebong, Senin (13/2) mendadak heboh dengan adanya penemuan potongan tangan dan kaki menyerupai tangan dan kaki bayi di saluran air Danau Picung Kelurahan Tanjung Agung Kecamatan Pelabai.

Penemuan tersebut langsung ditindak lanjuti Polres Lebong dengan menurunkan tim dari sat reskrim dan langsung mengamankan potongan tangan dan kaki tersebut untuk selanjutnya dibawa ke RSUD Lebong untuk dilakukan identifikasi.

Kapolres Lebong AKBP Zainul Arifin SE MH melalui Kasat Reskrim AKP Tatar Insan SH didampingi Kanit Pidum Soeroso SH membenarkan adanya penemuan tersebut. Diungkapkannya, kronologis penemuan tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB saat ada wakga yang melaporkan penemuan tersebut ke Polres Lebong. Mendapati hal tersebut, Satreskrim Polres Lebong langsung menurunkan tim ke TKP di Danau Picung.

\"Sekitar jam 9 kita mendapat informasi adanya penemuan benda yang diduga potongan tangan dan kaki di lokasi Danau Picung, kita langsung turun bersama dengan petugas kesehatan untuk mengecek kebenaran informasi tersebut,\" kata Kasat Reskrim.

Ditambahkan Kasat, pada saat tim tiba dilokasi, potongan tangan dan kaki tersebut masih berada di dalam selokan, oleh petugas langsung diangkat. Setelah memperhatikan potongan tangan dan kaki tersebut, petugas curiga bahwa potongan tersebut bukan tangan manusia karena memiliki rambut, kuku yang panjang serta jempol kaki dan jempol tangan yang di temukan lebih mirip dengan jari primata.

\"Untuk memastikan benda yang diduga potongan tangan dan kaki kiri tersebut dibawa ke RSUD Lebong untuk dilakukan pemeriksaan. Oleh Dokter di RSUD memastikan bahwa potongan yang kita bawa tersebut merupakan tangan dan kaki kiri primata,\" jelas Tatar.

Terpisah, Direktur RSUD Lebong, dr Selviana dikonfirmasi terkait hal tersebut juga mengatakan bahwa dari bentuk dan suusnan tulang tangan dan kaki yang ditemukan yakni mirip dengantangan dan kaki hewan primata. Namun, untuk memastikan hal tersebut pihaknya menyarankan agar dibawa ke dokter forensik.

\"Dari hasil laporan dan pemeriksaan dokter yang piket, tangan dan kaki tersebut diduga tangan dan kaki hewan primata. Tapi kalau mau memastikan harus dibawa ke dokter forensik,\" kata Silvi. Informasi adanya penemuan tangan di danau Picung tersebut sontak menghebohkan masyarakat dan langsung tersebar di media sosial warga Lebong dan warga menyampaikan berbagai komentar. Bahkan beberapa orang berargumen bahwa kejadian tersebut merupakan ulah orang yang menuntut ilmu hitam.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: