Rumdin BPBAT Ludes Terbakar

Rumdin BPBAT Ludes Terbakar

 PADANG JAYA, BE - Baru saja menyambut Tahun Baru 2017, si jago merah kembali membuat kehebohan. Kali ini kebakaran terjadi di Desa Sido Luhur Kecamatan Padang Jaya. Persisnya di Rumah Dinas (Rumdin) Balai Pembenihan Budidaya Air Tawar (BPBAT) yang ditempati oleh Endika Refi Arfitama berstatus pegawai honorer di BPBAT milik Dinas Kelautan dan Perikanan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Kejadian ini diperkirakan terjadi sekitar pukul 10.35 WIB, kemarin (2/1).

Akibat kejadian ini seluruh Rumdin beserta isinya ludes dilalap si jago merah. Bahkan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang tiba di lokasi tak dapat mencegah ludesnya seluruh isi rumah. Namun beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Lantaran penghuni rumah sedang tidak berada di TKP. Sedangkan kerugian ditafsir mencapai ratusan juta rupiah.

Berdasarkan hasil oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) sementara yang telah dilakukan pihak Polres Bengkulu Utara (BU), sumber api berasal dari krosleting arus listrik yang terjadi. Berutung saat itu tidak ada satupun orang di dalam rumah, lantaran Endika Refi Arfitama tengah bekerja di kebun. Sedangkan suami korban Canggih Prasetio Yopana Chandra  tengah bekerja di Kecamatan Kota Arga Makmur.

Kepala BPBAT Awaludin mengatakan atas musibah yang terjadi, pihaknya telah melaporkan kepada atasan di DKP Provinsi Bengkulu. Sedangkan rumdin itu, tambahnya ditempati oleh salah seorang pegawai honorer yang bernama Endika Refi Arfitama.

‘’Tidak ada korban jiwa. Cuma rumdin itu habis semua. Dan kita juga sudah lapor kepada atasan di Bengkulu,’’ ujarnya saat ditemui di TKP, kemarin (2/1).

Terpisah Kapolres BU AKBP Andhika Vishnu SIK melalui Kasat Reskrim AKP Jufri SIK turut membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya telah turun langsung ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Untuk penyebab kebakaran, terangnya api diperkirakan bersumber dari krosleting aliran listrik yang terjadi disalah satu bagian rumah.

‘’Kita sudah olah TKP. Sementara ini dugaan penyebab kebarkaran akibat hubungan arus pendek listrik. Dan saat kejadian rumah dalam keadaan kosong,’’ terangnya.

Untuk kerugian, ia menyebutkan diperkirakan lebih dari ratusan juta rupiah. Beruntung petugas Damkar dapat segera menjinakkan api. Sehingga tidak menyebar ke rumah lainnya. ‘’Kerugian kita tafsir lebih dari Rp 100 juta,’’ pungkasnya.(816)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: