ESD Minta Generasi Muda Jaga Semangat Persatuan dan Kesatuan
BENGKULU, bengkuluekspress.com - Momen Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-88, yang diperingati hari ini, Jumat, (28/10/2016), seharusnya dapat dijadikan momentum baik bagi para pemuda generasi muda bangsa Indonesia khususnya yang ada di kota Bengkulu, untuk selalu menjaga semangat persatuan dan kesatuan antar sesama.
Semangat ini harus dipertahankan sehingga diharapkan dapat membentuk keperibadian menjadi bakal calon pemimpin dalam mengambil peran pembangunan.
Hal ini disampaikan Ketua DPRD Kota Bengkulu, Erna Sari Dewi (ESD) saat di wawancarai bengkuluekspress.com, usai mengikuti upacara bendera peringatah Hari Sumpah Pemuda di halaman Kantor Walikota Bengkulu.
\"Pemuda memiliki peran yang sangat strategis dalam menentukan pembangunan bangsa Indonesia. Hal ini dapat dilihat berdasarkan jumlah pemuda usia produktif yang berumur 16-30 tahun, saat ini jumlahnya mencapai lebih kurang 64%. Dimana, sebanyak 36 % selebihnya itu adalah para manula dan anak-anak. Jadi, Persentasi nya begitu sangat besar sekali, \" ujarnya
ESD menambahkan, untuk membangun dan membentuk pemuda-pemudi yang berkualitas, serta memiliki visi misi sebagai generasi penerus pemimpin bangsa, hal tersebut tentu tidak terlepas dari adanya peran pemerintah dan semua stekholder yang ada.
Sehingga, bisa saling bahu-membahu dalam memberikan dukungan demi terciptanya pemuda yang memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) pemuda yang cerdas dan berkualitas.
\"Diantaranya menyediakan kesempatan menempuh pendidikan, memfasilitasi dan memberikan ruang mengembangkan bakat atau karya berupa apa saja agar dapat berkembang. Dengan begitu, dipastikan kedepan akan menghasilkan pemuda yang berintegritas yang diperkirakan akan memberikan berbagai sumbangsihnya terhadap kemajuan pembangunan di Kota Bengkulu ini, \"terangnya.
Sementara itu, disisi lain, melihat tingginya angka pengangguran di Kota Bengkulu. Dirinya menjelaskan sebenarnya ada banyak hal yang dapat dilakukan pemerintah dalam mengatasi tingginya angka pengangguran. Diantaranya dengan membuka berbagai lapangan pekerjaan, dan membuka ruang bagi investor luar untuk berinvestasi agar membuka dapat menyerap dan membuka lapangan pekerjaan. Akan tetapi, hal tersebut tetap harus berlandaskan peraturan yang telah ada.
\"Sudah sepantasnya peran pemerintah itu adalah menyediakan dan memberdayakan pemuda-pemuda agar mendapatkan wadah berupa lapangan pekerjaan. Hal ini untuk menghindari tinggi nya angka pengangguran di Kota Bengkulu. Selain itu, pemerintah juga dapat memberikan berbagai pelatihan khusus agar para pemuda juga memiliki talenta untuk mampu bersaing dalam dunia pekerjaan nya nantinya,\" pungkasnya.(One)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: