Penemu Obat Kanker Payudara Terima Reward dari Bupati Bengkulu Selatan

 

KOTA MANNA, BE - Prestasi yang ditorehkan Nur Bela Turcica Anibah dan Zahira Amaalia Siswi SMAN 2 Bengkulu Selatan (BS), mendapat apresiasi dari Bupati BS, H Dirwan Mahmud SH. Pasalnya dalam usia yang masih muda, keduanya mampu menjadi peneliti muda Indonesia yang menemukan Buah Kebiual sebagai obat kanker Payudara. Atas hasil penelitian keduanya yang mendunia ini, Bupati BS akan memberikan bea siswa kepada keduanya saat keduanya melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

\"Sebagai bentuk kebanggaan saya pada prestasi kedua anak didik BS ini, saya akan berikan mereka berdua bea siswa di perguruan tinggi, sehingga biaya pendidikan mereka hingga lulus ditanggung Pemda BS,\" katanya saat mengunjungi keduanya di SMAN 2 BS, Rabu (26/10).

Menurut Bupati, prestasi keduanya ini dapat membantu warga miskin yang mengidap penyakit kanker payudara dengan biaya ringan. Sehingga diharapkan temuan kedua remaja putri BS ini dapat bermanfaat bagi pengidap penyakit tersebut. Untuk itu, keluhan keduanya yang terkendala biaya saat penelitian lanjutan nanti, Bupati BS mengaku siap membantunya, bahkan dirinya siap membantu peralatan penelitian tersebut, hingga keduanya berhasil memastikan jika kebiul tersbeut benar-benar mampu mengobati penyakit kanker payudara. \"Saya akan bantu biaya penelitian, hingga temuan mereka nanti diharapkan bisa bermanfaat bagi orang banyak,\" tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga BS, Novianto S Sos Msi mengaku ikut bangga atas prestasi siswa-siswi BS ini, dirinya berharap prestasi ini, bisa menjadi motivasi bagi siswa-siswi BS lainnya agar giat belajar. Oleh karena itu, dirinya mengaku dinas pendidikan pemuda dan olahraga BS juga memberika reward bea siswa masing-masing perorang Rp 1,5 juta. \"Atas temuan ini, kami juga berikan keduanya bea siswa masing-masing Rp 1,5 juta,\" tutur Novianto.

Atas reward yang diberikan Bupati dan dinas pendidikan pemuda dan olahraga BS ini, Nur Bela Turcica yang akan disapa cica yang merupakan anak pertama dari dua saudara pasangan Bakarman yang merupakan tenaga kesehatan di puskesmas Anggut dan Zurnia bidan desa ini dan Zahira Amaalia Putri kedua dari dua bersaudara pasangan Danus Suryawan PNS Pemda Kaur dan dr Magdalena yang sebagai dokter di Rumah Sakit Umum daerah Hasanuddin Damrah (RSUDHD) Manna BS merasa terharu, keduanya mengucapkan terima kasih yang mendalam pada Bupati BS dan dinas pendidikan BS. Keduanya siap melakukan penelitian lanjutan hingga akhirnya hasil temuan keduanya bisa bermanfaat bagi orang banyak.

\"Terima hasih atas dukungan dan movitas Pak Bupati dan Pak Kadis pendidikan, kami akan terus lakukan penelitian lanjutan dan mudah-mudahan nanti benar-benar bisa bermanfaat bagi pengidap penyakit kanker payudara,\" tutur Dinda sapaan akrab Zahira Amaalia diamini Cica usai ditemui Bupati BS kemarin. (369)

Sumber: