Jaga Rumdin Wabup, Motor Satpol Hilang

KAUR SELATAN, BE - Aksi pencuri kendaraan bermotor (Curanmor) di wilayah hukum Polres Kaur makin berani. Bahkan maling beraksi di rumah dinas (Rumdin) Wakil Bupati (Wabup) Kaur, Hj Yulis Suti Sutri di Desa Selasih Kecamatan Kaur Selatan, kemarin (29/9). Motor Honda Beat dengan Nopol BD 2144 WF milik Arif Bisano (40), honorer anggota Satpol PP yang saat itu bertugas menjaga Rumdin Wabup Kaur hilang diparkiran.

“Kejadian itu malam, dan baru diketahui motor itu sudah tidak ada lagi diparkiran rumah dinas itu saat korban mau pulang, tiba-tiba motor sudah tidak ada lagi,” ujar Elki (29) rekan korban kepada BE, kemarin (29/8).

Data terhimpun BE, aksi pencurian itu sekitar pukul 03.00 WIB di Rumdin Wabup. Kejadian itu berawal saat korban yang tinggal di Desa Gedung Sako 1 Kecamatan Kaur Selatan, pada malam itu bersama rekan-rekannya menjaga Rumdin Wabup dan motor itu ia parkirkan disekitar garasi Rumdin. Karena malam itu terjadi hujan lebat, ia bersama rekan-rekannya tertidur di sekitar pos jaga. Namun sekitar pukul 06.00 WIB korban bangun dan ingin mengambil motor, ia terkejut ketika melihat motornya sudah tidak ada lagi di tempat semula.

Selanjutnya korban bersama rekan-rekannya segera bergegas keluar untuk mencari jejak pelarian pelaku. Tetapi upaya pencarian tidak membuahkan hasil, begitu juga warga sekitar tidak ada yang mengetahui motornya dibawa kabur. Atas kejadian itu korban yang mengalami kerugian Rp 7 juta. Dan melapor ke Mapolres Kaur, dengan harapan pelaku dapat segera ditangkap dan sepeda motornya bisa ditemukan.

“Padahal waktu itu motor disamping itu banyak, tapi memang kunci motor itu lupa dicabut, makanya pelaku cepat bawa kabur motor itu,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Kaur AKBP Bambang Purwanto SIK Kasat Reskrim, AKP Johan Andika SE SIK membenarkan, jika pihaknya telah menerima laporan Curanmor tersebut. Polisi masih melakukan penyelidikan dengan pemeriksaan saksi-saksi. “Kita masih penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi. Laporan tersebut sudah kita terima dan untuk pelaku masih dalam penyelidikan,” jelasnya. (618)

Sumber: