Ribuan Warga Tak Miliki Akta

BINTUHAN, BE - Ribuan warga di 15 kecamatan wilayah Kabupaten Kaur, sampai saat ini tidak memiliki akta kelahiran. Hal ini dikarenakan minimnya kesadaran warga untuk membuat identitas kependudukan tersebut. Saat ini tercatat sebanyak 6.132 jiwa yang belum mengantongi akta kelahiran. “Hingga bulan Agustus ini sebanyak ada sekitar 6.132 jiwa belum memiliki akta kelahiran, ini tersebar di 15 kecamatan di Kabupaten Kaur,” kata Kepala Disdukcapil Kaur Drs Rolan Haidi, Jum’at (19/8) kemarin. Menurutnya, adapun data dari Disdukcapil sampai Agustus 2016 ini sekitar 129.269 jiwa yang memiliki akta kelahiran dengan total jumlah penduduk mencapai sekitar 135.401 jiwa. Data ini tidak hanya bayi saja yang belum memiliki akta kelahiran, cukup banyak orang dewasa bahkan Lansia yang tidak memiliki identitas tersebut. Penyebab masih tingginya warga yang belum memiliki akta kelahiran tersebut disebabkan, kurangnya kesadaran dan masih banyak yang menganggap akta kelahiran tersebut tidaklah penting. Padahal akta kelahiran itu sangat banyak fungsinya seperti untuk mendaftar ke sekolah, CPNS dan lainnya. \"Kami terus berupaya memberikan sosialisasi kepada warga akan pentingnya akta kelahiran tersebut,” terangnya. Ditambahkannya, biasanya peningkatan jumlah pembuat akta kelahiran saat memasuki tahun ajaran baru sekolah dan musim haji. Dimana salah satu syarat untuk mendaftar ke sekolah maupun membuat paspor harus memiliki akta ini. \"Rata-rata setiap bulannya pembuatan akta kelahiran 80 sampai 90 orang, tetapi jika masuk tahun ajaran baru sekolah jumlahnya bisa mencapai ratusan. Kita minta kepada warga segera mengurus akta kelahiran ini, karena ini masih gratis,” tutupnya. (618) Jumlah Warga yang Belum Miliki Akte Kelahiran No. Kecamatan Jumlah 1. Kinal 275 jiwa 2. Tanjung Kemuning 719 jiwa. 3. Kaur Utara 363 jiwa. 4. Kaur Tengah 253 jiwa 5. Kaur Selatan 1.061 jiwa 6. Maje 827 jiwa 7. Nasal 1036 jiwa 8. Semidang Gumay 336 jiwa 9. Kelam Tengah 381 jiwa 10. Luas 294 jiwa 11. Muara Sahung 443 jiwa 12. Tetap 386 jiwa 13. Lungkang Kule 188 jiwa 14. Padang Guci Hilir 179 jiwa dan 15. Padang Guci Hulu 468 jiwa

Sumber: