Dewan Kritik Pejabat Malas Paripurna
TAIS, BE - Para pejabat eselon II, III dan IV Pemerintah Kabupaten Seluma yang diundang menghadiri sidang paripurna banyak yang tidak hadir. Hanya segelintir saja pejabat yang hadir. Padahal sidang paripurna itu agendanya sangat penting, membahas sisa lebih program anggaran (silpa) dan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). Terkait hal ini pimpinan DPRD Seluma menyampaikan kritikannya dan meminta agar Bupati Bundra Jaya dan Wakil Bupati Suparto MSi menindak pejabat malas tersebut. Menurut Wakil Ketua II DPRD Seluma Okti Fitriani SPd Msi saat di penutup sidang paripurna dengan nota jawaban bupati terhadap tanggapan fraksi kemarin (20/7), para pejabat banyak menghadiri sidang paripurna hanya disaat Bupati menghadiri sidang paripurna saja,namun dikala bupati berhalangan hadir seperti kemarin justru para pejabat banyak tak hadir. “ Hal seperti ini seharusnya tidak terjadi dan pemda Seluma harus tegas terhadap mereka ini. Mengingat hal ini merupakan penyakit yang harus diberhentikan berkembangnya,” tegas Okti. Begitu sidang paripurna selesai, Wakil Bupati Suparto MSi memberikan tanggapannya atas pernyataan Okti tersebut. Menuruyt Wabup, apa yang disampaikan Waka II DPRD Seluma tersebut sangat positif. Pemda pun telah menindaklanjuti krtikan itu. Pada Senin (18/7), sejumlah eselon II, III dan IV yang tidak hadir dalam paripurna seminggu terakhir telah diberikan teguran tertulis. Wabup pun menjelaskan, ketidakhadiran pejabat Seluma pada sidang paripurna juga karena saat ini ada 20 pejabat eselon III sedang mengikuti seleksi lelang jabatan. “Saya sudah menandatangani surat teguran bagi mereka yang malas hadir dalam sidang paripurna. Untuk yang hari ini kita rekap terlebih dahulu dan selanjutnya diberikan sanksi teguran,” singkatnya.(333)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: