Rumah Kos Mahasiswi Akbid Dirampok
KOTA MANNA, BE - Aksi kejahatan di Kabupaten Bengkulu Selatan semakin membuat warga takut. Jika selama ini pelaku kejahatan hanya mengambil barang korban secara sembunyi-sembunyi, kali mereka berani mengancam dan menganiaya sebelum menggasak barang korban.
Seperti yang dialami Riska (19) dan Asila (19), mahasiswi Akbid Manna yang tinggal di Jalan SMEA Kelurahan Ibul, Kota Manna, Bengkulu Selatan ini, keduanya dianiaya dan juga diancam perampok menggunakan senjata tajam berupa celurit dan parang. Berdasarkan data dihimpun BE, korban dirampok kemarin sekitar pukul 03.00 WIB dinihihari. Selain menganiaya korban, pelaku yang diperkirakan berjumlah 4 orang itu mengasak 2 unit sepeda motor milik kedua korban yakni Honda Beat BD 3121 BU dan Honda Vario BG 2235 GC. Tidak hanya itu, pelaku juga menggasak 1 unit laptop dan 2 unit HP Blackberry milik korban. Akibatnya korban mengalami kerugian mencapai Rp 35,5 juta.
Diceritakan Riska saat melapor ke Mapolres kemarin, aksi perampokan itu diketahuinya bersama temannya yang satu kos dengannya namun berbeda kamar. Saat itu hujan deras. Korban dan temannya sama-sama terbangun karena melihat ada orang yang masuk ke kamar mereka. Orang yang masuk itu berjumlah 2 orang dan diapun mendengar ada suara orang lain yang diperkirakannya lebih dari satu orang yang berada di luar rumah.
Namun belum sempat kedua korban ini berteriak minta tolong, kedua pelaku langsung menyekap keduanya di dalam kamarnya masing-masing sembari menempelkan celurit dan parang ke leher kedua korban sembari mengancam akan membunuh korban jika berteriak. Kemudian pelaku yang menggunakan penutup kepala, itu mematikan lampu listrik di kamar korban, kemudian langsung menamparĀ wajah korban serta membenturkan kepalanya ke tembok agar korban menunjukan barang berharga milik mereka. \"Pelaku meminta emas tapi kami tidak punya malahan minta kami menyebutkan PIN ATM kami,\" cerita korban kemarin.
Setelah puas menggeledah kamar korban, pelaku kemudian membawa 2 unit motor serta 1 unit laptop dan 2 HP dan meninggalkan korban yang masih ketakutan. Merasa pelaku sudah pergi, kedua korban memanggil tetangganya. Kemudian peristiwa itu dilaporkan ke Mapolres BS.
Kapolres BS, AKBP Yohanes Hernowo SIK MH melalui Kasat Reskrim, AKP Dwi Citra Akbar ST SIK didampingi PJS Kasi Humas, Bripka Sudarminto ketika dikonfirmasi mengungkapkan, setelah mendapatkan laporan itu pihaknya langsung terjun ke TKP.
Dari hasil olah TKP, diduga pelaku masuk ke rumah kos korban lewat pintu depanĀ dengan terlebih dahulu mencongkel kunci jendela samping pintu, lalu membuka pintu. Pasalnya saat itu anak kunci pintu depan masih tergantung di pintu dan memudahkan pelaku membukanya. \"Laporan sudah kami terima dan pelakunya sedang kami selidiki untuk mengungkapnya agar dapat dibekuk,\" terangnya.(369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: