Pendapatan Rejang Lebong Turun

Pendapatan Rejang Lebong Turun

 CURUP, BE - Wakil Bupati Rejang Lebong, Iqbal Bastari menjelaskan, total pendapatan pada perubahan APBD tahun anggaran 2016 mengalami penurunan sebesar 1,53 persen dan pendapatan asli daerah sebesar 6,10 persen.

Hal itu disebabkan karena adanya perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi kebijakan umum anggaran terutama di bidang pendapatan. Ini disampaikan Wabup saat menyampaikan jawaban bupati terhadap pandangan fraksi pada Nota pengantar APBD Perubahan 2016 yang digelar di gedung DPRD RL, Rabu (13/7).

Dijelaskan Wabup, untuk pembiayaan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah, masih dominan bersumber pada dana perimbangan pemerintah provinsi dan pusat mengingat keterbatasan kemampuan pembiayaan daerah yang bersumber dari PAD.

\"Dalam menyikapi hal tersebut pemerintah berupaya untuk mengoptimalkan penerimaan PAD melalui sumber yang ada terukur dan melalui potensi yang memungkinkan dipungut berdasarkan data dan potensi dari SKPD,\" jelas Wabup.

Lebih lanjut Wabup menjelaskan, salah satu upaya peningkatan penerimaan PAD yang akan dilakukan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong yaitu dengan menjadikan kawasan Diklat yang ada di Danau Mas Harun Bastari (DMHB) sebagai pusat Diklat di Provinsi Bengkulu. Dimana di kawasan tersebut berdasarkan persetujuan gubernur, akan digunakan untuk Diklat PIM III dan IV, Diklat fungsional dan dapat juga digunakan oleh masyarakat umum.

\"Dalam mendukung pembangunan gedung Diklat Provinsi tersebut, pemerintah kabupaten akan kembali membangun 8 kamar atau tempat hunian sehingga total fasilitas yang ada pada gedung Diklat sebanyak 100 kamar atau hunian,\" jelas Wabup.

Sementara itu, soal penurunan PAD pada RSUD Curup, Wabup menjelaskan, penurunan PAD sebesar 8,9 persen atau sebesar Rp 5 miliar pada RSUD Curup disebabkan sejumlah faktor, diataranya soal penurunan jumlah pasien yang berobat ke RSUD Curup terutama yang ditanggung oleh BPJS dan pola tarif pada BLUD RSUD Curup yang masih menggunakan pola tarif tahun 2012.

\"Kalau untuk realisasi Pendapatan Asli daerah (PAD) pada RSUD sampai tanggal 12 Juli 2016 ini sebesar Rp.14.574.433.000,\" jelas Wabup. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: