Puluhan SD Belum Bersertifikat

BENTENG, Bengkulu Ekspress  - Sebanyak 54 sekolah dasar (SD) di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) hingga saat ini lahannya belum memiliki sertifikat sebagai aset Pemkab Benteng. Kabag Administrasi Pertanahan Setda Benteng, Muchrizal MSi didampingi Kasubag Perencanaan dan Izin Penggunaan Tanah, Yogi Vulanda  SAB MM mengaku  bahwa sekolah belum bersertifikat itu tersebar di sejumlah kecamatan di Benteng. Menurutnya, sejauh ini baru 38 SD yang berlokasi di Kecamatan Talang Empat, Karang Tinggi, Taba Penanjung dan Kecamatan Pondok Kubang yang telah bersertifikat. \"Dari total seluruh SD yang ada, sebanyak 54 lahan sekolah memang belum mengantongi sertifikat,\" jelas Muchrizal. Ia menuturkan, dari jumlah tersebut, sebanyak 29 sekolah yang terdapat di Kecamatan Pondok Kelapa dan Pagar Jati masih dalam proses pembuatan sertifikat dan diperkirakan akan tuntas pada Juli 2016 ini. Sedangkan sisanya, yakni 25 sekolah yang tersebar di Kecamatan Merigi Sakti, Merigi Kelindang, Bang haji dan Pematang Tiga masih belum didaftarkan akan segera diurus sertifikatnya secara bertahap. \"Kita akan mengurus pembuatan sertifikat sekolah yang baru memiliki Surat Keterangan Tanah (SKT) atau hanya sekedar surat hibah. Dengan keterbatasan dana yang ada, penerbitan sertifikat tak bisa dilakukan secara sekaligus,\" paparnya. Dibeberkan Muchrizal, tahun ini pemkab menganggarkan dana sebesar Rp 150 juta untuk pembuatan sertifikat. Dari jumlah tersebut, pihaknya akan lebih mengutamakan sekolah jika dibandingkan dengan lahan perkantoran ataupun aset pemda lainnya. \"Jika dilihat dari sejumlah perkara di daerah lain, lahan sekolah ini memiliki tingkat kerawanan konflik yang cukup tinggi. Sebab itu, penerbutan sertifikat sekolah akan kita prioritaskan, dimulai dari tingkat SD, SMP hingga SMA,\" demikian Muchrizal.(135)

Sumber: