Jalan Curup-Lebong Longsor
CURUP, BE - Hujan deras yang melanda Rejang Lebong dari Rabu (13/4) sore hingga malam membuat jalan lintas Curup-Muara Aman Lebong, longsor. Longsor tersebut terjadi di perbatasan antara Desa Taba Rena dengan Desa Dataran Tapus Kecamatan Curup Utara.
Menurut Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rejang Lebong, Rafriyal, longsor tersebut terjadi sekitar pukul 21.00 WIB. Longsor yang terjadi berupa turunnya tanah berikut rumpun bambu yang berada di pinggir jalan.
Longsor yang terjadi tersebut sempat membuat arus lalu lintas dari Kota Curup menuju Kota Muara Aman begitu juga sebaliknya sempat terganggu. Namun masalah tersebut bisa segera diatas setelah tim dari BPBD Rejang Lebong bersama jajaran dari Kodim 0409/Rejang Lebong dan Polres Rejang Lebong turun ke lokasi longsor untuk melakukan evakuasi. \"Begitu mendapat informasi tim dari BPBD dan Kodim 0409/Rejang Lebong serta Polres Rejang Lebong langsung turun untuk melakukan evakuasi,\" terang Rafriyal.
Menurut Rafriyal selain tim dari BPBD, Kodim 0409/Rejang Lebong dan Polres Rejang Lebong juga dibantu petugas dari Kecamatan Curup Utara. Meskipun tim gabungan membersihkan material longsor dengan peralatan seadanya, namun bisa segera diatasi sehingga lalulintas kembali normal.
Masih menurut Rafriyal, longsor yang terjadi tersebut dikarenakan daerah di kawasan tersebut memang labil dan langganan longsor. Kondisi tanah yang labil tersebut diperparah dengan hujan yang cukup deras dengan waktu yang lama sehingga longsor tidak bisa dielakkan.
Sementara itu, untuk lokasi rawan longsor lainnya di Rejang Lebong menurut Rafriyal cukup banyak. Kawasan rawan longsor tersebut antara lain jalur lintas Curup-Lubuklinggau terutama pada kawasan Taba Padang Kecamatan Binduriang juga kawasan jalan lintas Curup-Lebong.
Kemudian jalan umum di kawasan Desa Apur menuju Kecamatan Sindang Beliti Ulu (SBU) dan sejumlah titik rawan bencana longsor. Pihaknya berharap, masyarakat yang berada di kawasan daerah longsor tetap berhati-hati terutama pada saat musim penghujan.
\"Untuk meminimalisir korban, kita berharap para pengendara yang melintasi kawasan rawan longsor tersebut untuk waspada dan berhati-hati,\" pinta Rafriyal. (251)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: