Saksikan Gerhana, Siapkan 600 Kacamata

Saksikan Gerhana, Siapkan 600 Kacamata

\"gERHANA\" LUBUKLINGGAU, BE - Pemerintah Kota Lubuklinggau melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Lubuklinggau menyediakan sebanyak 600 kacamatan khusus untuk digunakan menyaksikan langsung peristiwa gerhana matahari total (GMT), 9 Maret mendatang.

\"Pemantuan GMT tersebut akan disaksikan dari puncak ketinggian objek wisata Bukit Sulap. Guna menyaksikan fenomena tersebut, kami akan memperispkan 600 kaca mata,\" Sekretaris Disdik Lubuklinggau, Agus Sugianto.

Menurutnya, kacamata tersebut merupakan kacamata biasa semacam kaca film zaman dulu. Hanya saja, kacamata khusus GMT dapat menyaring sinar ultraviolet. \"Dia akan berfungsi kalau terkena sinar matahari. Kalau diruangan akan gelap,\" jelasnya.

Ke-600 kacamata tersebut, masing-masing yakni 500 dibagikan ke sejumlah pelajar di Lubullinggau mulai tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Sedangkan 100 kacamata lagi untuk dibagikan kepada tamu dan masyarakat umum. \"Paling banyak pelajar SMA,\" terangnya .

Agus menjelaskan, secar tekhnis persiapan untuk menyaksikan langsung GMT dikawasan wisata Bukit Sulap sudah jauh hari disiapkan. Mulai dari memasang tenda, menempatkan dua alat teropong yang langsung dikoneksikan ke 4 unit televisi. \"Jadi pelajar dapat langsung melihatnya pakai kacamata dan juga televisi. Alat teropong satu dari Kemenag, satu lagi beli dari Bandung,\" bebernya.

Pada Rabu (9/3) pukul 06.00 WIB, pelajar yang ikut harus datang sekitar pukul 06.00 WIB di Bukit Sulap dengan mengenakan seragam olahraga. \"Kita sengaja tidak melibatkan seluruh pelajar di Lubuklinggau karena dikhawatirkan lokasi tidak muat dan soal keamanan,\" ungkapnya.

Lebih lanjut, perkiraan GMT di Lubuklinggau terjadi hanya 11 detik yakni pukul 07.20 WIB. Pukul 06.20 WIB mulai pengamatan. Pukul 07,20 WIB totalnya hanya terlihat 11 detik,\" ujarnya.

Agus menambahkan, adanya GMT dapat menambahk pengetahuan bagi pelajar. \"Education tata surya, astronomi. Inikan alam, pengaruh GMT terhadap rumah dan hewan. Jadi setelah itu, rencananya pelajar akan menampilkan pameran kecil dari SMP dan SMA,\" jelasnya. Sama halnya diungkapkan Kepala Disdik Lubuklinggau, Erwin Armedi. Dikatakannya, secara tekhnis pihaknya sudah menggelar rapat koordinasi dengan dinas terkait lain terutama bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar). (222)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: