Pemakai Sabu Diburu
KOTA MANNA, BE - Setelah berhasil membekuk Bm (21) warga Desa Lubuk Ladung, Kecamatan Kedurang Ilir, Bengkulu Selatan (BS) yang merupakan kurir sabu untuk diedarkan di kawasan Kedurang, anggota Sat Resnarkoba Mapolres BS, juga memburu pecandu atau pemakainya.
\"Untuk pemasok, Uj warga Kaur, sudah kami tetapkan daftar pencarian orang (DPO), jadi pemesan atau pemakai hingga pecandu juga akan kami buru,\" kata Kapolres BS, AKBP Napitupulu Yogi Yusuf SH SIK melalui Kasat Resnarkoba, Iptu Ahmad Khairuman SE.
Dikatakan Ahmad, dalam pemberantasan peredaran narkotika di BS, tidak hanya memburu para kurir ataupun pemasoknya saja. Namun para pembeli juga harus dibekuk. Sebab adanya pembeli memberi peluang pemasok mengedarkan narkotika di BS.
\"Pembeli juga berperan aktif dalam peredaran narkotika, jadi untuk pemberantasan narkotika, semuanya yang ikut terlihat harus proses hukum,\" ujarnya. Pasalnya, sambung Ahmad narkoba sudah merupakan musuh bersama. Untuk itu Polres Bs akan terus berkomitmen menekan peredaran narkotika di BS. Baik dengan memburu para pelkau, juga akan rutin menggela razia di jalan raya.
\"Kami nyatakan perang terhadap narkotika, jadi selain memburu para pelaku yang sudah dijadikan target, juga akan rutin menggelar razia narkotika di jalan raya, dengan langsung tes urine bagi yang dicurigai, jika terbukti langsung ditangkap,\" demikian Ahmad.
Bm kepada BE mengaku menyesal terlibat dalam bisnis barang haram tersebut. Dikatakannya, selama ini dirinya bekerja sebagai kuli harian yakni ikut mobil pengangkut sawit. Namun karena tergiur akan dapat uang dengan mudah, dirinya pun mencoba peruntungan.
\"Saya menyesal, saya janji tidak akan mau terlibat bisnis sabu lagi, saya hanya mengambil upah mengantarkannya saja dan tidak memakai,\" ucapnya pasrah.
Sekedar mengingatkan, Bm dibekuk anggota Satresnarkoba Polres BS pada Minggu (28/2) pukul 12.30 WIB di Desa Sukaraja Kecamatan Kedurang Ilir. Dari tangannya diamankan barang bukti satu paket kecil sabu-sabu yang terbungkus dalam plastik. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: