KILAS: Pantau Gafatar

KILAS: Pantau Gafatar

\"gafatar-\" BINTUHAN, BE- Keberadaan Organisasi Masyarakat (Ormas) Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Provinsi Bengkulu, yang mulai meresahkan warga Kabupaten Kaur khususnya. Ini menjadikan Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol dan Linmas) Kaur terus waspada, dan melakukan pemantauan terhadap aktivitas organisasi tersebut. “Kita terus lalukan pemantauan keberadaan ormas ini, tapi untuk saat ini kita belum menemukan jika ormas Gafatar sudah masuk di Kaur,” kata Kepala Kesbangpol Eka Joni Ikwan, SE kemarin. Dikatakan matan Sekretaris KPU ini, sampai kini pihaknya belum menemukan Gafatar masuk ke wilayah Kaur. Namun bukan berarti membuat tidak waspada, pihaknya terus melakukan pemantauan. Sebab banyak isu berkembang Ormas Gafatar sejenis aliran kepercayaan, namun berkedok ormas. Ajaran Gafatar dinilai menyimpang. Karena menyebarkan paham-paham yang diduga sesat dan di luar ajaran Islam. Karena itu ia minta, pemerintahan desa dan kecamatan ikut memantau aktivitas ormas di wilayahnya masing-masing. “Ormas ini belum terdaftar ke kita, dan apabila ada indikasi dan ada kegiatan ormas menyimpang atau ternyata ormas Gafatar sudah masuk ke desa diminta segera melaporkannya pada kita,” terangnya. Ditambahkanya, untuk menangkal masuknya aliran-aliran sesat yang dapat merusak kepercayaan dan keimanan umat beragama. Pihaknya telah melakukan koordinasi dengan para imam, tokoh adat, camat, dan aparatur keamanan yaitu TNI dan Polri untuk mencegah masuknya penyebaran gerakan pemurtadan tersebut. “Kepada masyarakat untuk tidak percaya dengan adanya aliran yang mersakan warga ini.Juga jangan mudah percaya dengan orang-orang yang baru kita kenal,” himbaunya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: