ABG Curup Diduga Diperkosa
CURUP, BE - Ini pelajaran berharga bagi para anak gadis remaja untuk tidak mudah terpengaruh bujuk rayu orang yang baru dikenal, sehingga menjadi korban kejahatan. Seperti yang dialami Kuntum (14) bukan nama sebenarnya warga Kota Curup. Gadis ABG (anak baru gede) ini diduga menjadi korban pemerkosaan oleh empat orang tak dikenal pada Kamis (11/2) malam, sekitar pukul 22.00 WIB. Korban dipaksa melayani nafsu bejat keempat pelaku di bawah jembatan Sungai Musi yang ada di Kelurahan Talang Benih.
Menurut Kapolres Rejang Lebong, AKBP Dirmanto SH SIK, melalui Kasat Reskrim AKP Chusnul Qomar SH SIK pasca kejadian korban langsung melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Mapolres Rejang Lebong. Guna kepentingan penyidikan pihaknya juga telah meminta keterangan sejumlah saksi. \"Selain telah meminta keterangan sejumlah saksi, kita juga telah mengamankan barang bukti berupa pakaian korban yang digunakannya saat kejadian,\" jelas Chusnul.
Lebih lanjut Chusnul menjelaskan, berdasarkan keterangan yang diberikan korban kepada tim penyidik Polres Rejang Lebong, peristiwa nahas yang dialami korban bermula saat korban berkumpul dengan temannya tak jauh dari rumah korban sekitar pukul 20.30 WIB. Saat tengah asik mengobrol dengan kawannya tersebut, dua dari empat orang pelaku menghampiri korban dengan berpura-pura ingin berkenalan.
Setelah terjadi perkenalan diantara ketiganya, kemudian ketiganya sempat berbincang-bincang sekitar 30 menit. Saat tengah berbincang tersebut, salah satu pelaku membujuk korban untuk jalan mengelilingi perkotaan Curup. Tanpa curiga korban langsung mengamini permintaan pelaku.
Saat diajak jalan-jalan tersebut, korban dibawa menuju arah Kelurahan Talang Benih, saat berada di Jembatan Talang Benih ujung pelaku tiba-tiba menghentikan laju kendaraan yang ditumpangi keduanya. Dilokasi ternyata sudah ada 2 orang pelaku lainnya menunggu. Korban langsung ditarik dari atas motor dan dibawa ke bawah jembatan dengan posisi digotong dan mulutnya dibekap.
Di bawah jembatan tersebut, korban dipaksa oleh keempat pelaku untuk melayani nafsu bejat keempatnya secara bergantian. Meskipun sempat memberikan perlawanan, namun karena kalah tenaga korban tidak bisa berbuat banyak. Aksi bejat keempat pelaku tidak hanya sampai disitu. Setelah puas melampiaskan nafsu setannya, kemudian korban ditinggalkan keempat pelaku di lokasi.
\"Pasca kejadian korban sedang mengalami trauma berat, dalam mengungkap kasus ini kita masih menunggu hasil visum dari RSUD Curup, namun tiga dari empat pelaku tersebut identitasnya sudah kita kantongi,\" demikian Chusnul. (251)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: