Kapolres Prihatin Marak Pencabulan

Kapolres Prihatin Marak Pencabulan

\"KapolresBINTUHAN,BE - Masyarakat terutama guru dan orang tua diminta untuk lebih memperhatikan dan mengawasi siswa dan anak-anaknya dalam bergaul. Hal itu menyusul maraknya aksi pencabulan akhir-akhir ini hingga berujung ke proses hukum. Hal ini disampaikan langsung Kapolres AKBP Bambang Purwanto, SIK, ia meminta guru, orang tua senantiasa mengawasi anak-anaknya dalam pergaulan di luar rumah. Sebab selama ini kasus-kasus tersebut justru banyak dialami oleh remaja.

“Untuk mengantisipasi pencabulan, guru dan para orang tua diminta lebih meningkatkan pengawasan terhadap pergaulan anak remaja terutama perempuan,” pesan Kapolres saat menghadiri HUT PGRI ke-70 di GSG kemarin.

Kapolres mengatakan, apabila orang tua tidak mengawasi pergaulan anak-anaknya yang sudah mulai remaja bahkan pacaran, akhirnya sampai melakukan hal-hal yang tidak benar maka kalau nantinya anaknya menjadi korban sangat disayangkan. Sebab dengan adanya perkembangan teknologi saat ini, guru dan orang tua untuk bisa memantau anak-anaknya melalui HP, dengan menanyakan keberadaanya ketika bermain diluar.

“Ketika di rumah berikan masukan dan pendidikan agama, karena sekarang ini anak-anak banyak tidak paham agama,” terangnya.

Lanjut Kapolres, penggunaan alat komunikasi bagi pelajar harus mendapatkan pengawasan secara baik oleh pihak sekolah untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Sebab, faktor yang bisa membuat orang nekat melakukan hubungan intim adalah pengaruh menonton video porno melalui Hp.

“Jika tidak dikontrol, justru akan berdampak negatif bagi anak-anak itu sendiri, apalagi sekarang ini gara-gara nonton film porno di Hp, kakak perkosa adik,” ujarnya.

Ditambahkannya, hasil penelitian menunjukkan bahwa kekerasan seksual banyak ditemukan bermula dari penggunaan alat komunikasi atau handphone (HP). Hal itu, menurut Bambang, juga harus menjadi catatan dan perhatian bagi para guru, kepala sekolah, dan seluruh stakeholders pendidikan untuk terus melakukan pendampingan terhadap anak didik.

“Sekolah harus mengambil langkah-langkah terkait penggunaan HP di kalangan pelajar, juga jika memang pihak sekolah butuh bantuan kita untuk melakukan razia Hp di kalangan pelajar ini kita siap kapan saja,” jelas Kapolres.(618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: