HUT PGRI, Jalan Sekolah Banyak Rusak

HUT PGRI, Jalan Sekolah Banyak Rusak

BENTENG, BE - Para guru di Bengkulu Tengah (Benteng) meminta Bupati Ferry Ramli memperbaiki berbagai jalan yang kondisinya banyak rusak parah saat ini. Terutama jalan menuju ke berbagai sekolah, yang selalu dilewati guru dan pelajar. Sebab guru dan pelajar kesulitan melalui jalan yang rusak parah itu. Hal ini disampaikan Ketua PGRI Achrawi,S.Pd saat acara peringatan HUT Hari Guru Nasional ke -18 sekaligus HUT PGRI ke-87 di Lapangan Pekik Nyaring kemarin. Acara ini langsung dihadiri Bupati Ferry Ramli, Kadis Diknas Samsuri Anif, beserta Kepala Dians dan Jajaran Pemkab Benteng lainnya. \"Kami mengharapkan Pak Bupati, memperbaiki jalan menuju beberapa sekolah, saat ini kondisinya rusak dan sulit dilalui,\" ujar Ketua PGRI Achrawi. Adapun jalan menuju sekolah yang rusak itu antara lain Jalan menuju SDN 4 Air Napal Kecamatan Bang Haji, Jalan SDN 1 Pematang Tiga, Jalan menuju SMPN 1 Kecamatan Bang Haji dan jalan lainnya. Kondisi jalan yang banyak rusak itu sangat menyulitkan guru dan pelajar menuju ke sekolah mereka masing-masing. Terlebih pada saat musim penghujan seperti sekarang ini. Jalan yang rusak berlumpur dan tergenang air. Setiap melewati jalan rusak guru dan siswa harus ekstra hatihati, agar tidak jatuh atau terpeleset. Belum lagi saat tiba di sekolah terkadang pakaian dan sepatu kotor terkena tanah. \"Kalau jalannya sudah bagus, tidak ada alasan lagi para gurumalas atau terlambat datang mengajar,\" ujarnya. Menangapi keluhan para guru ini, Bupati Ferry Ramli MH berjanji mengakomodirnya. \"Apa yang menjadi keluhan dan kendala para guru, termasuk mengenai jalan menuju ke sekolah,kami perhatikan. Secepatnya perbaikan jalan direalisasikan,\" ujar Bupati Ferry. Bupati juga mengakui, kondisi jalan yang rusak dan becek dapat mempengaruhi akitivitas dan menurunkan semangat para guru mengajar dan siswa dalam belajar menuntut ilmunya.\"Kalau sekolahnya bersih, jalan menuju sekolah bagus, semangat dan konsetrasi siswa dan guru mengajar tidak terganggu. Karena sepatu mereka tidak kotor ketika melewati jalan,\" ungkapnya. Untuk itu, Bupati meminta Dinas Dikbudpora mendata sekolah dan jalan menuju sekolah yang rusak tersebut. \"Kadis Dikbudpora, tolong data sekolah yang rusak dan segera diperbaiki. Begitu juga dengan jalan dan sarana lainnya, sehingga tidak menganggu aktivitas kegiatan belajar mengajar,\" tandas Bupati. (111)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: