Satu Independen, 3 Parpol
TUBEI,BE-Sesuai dengan prediksi sebelumnya, hari terakhir pendaftaran dan penerimaan berkas pasangan Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Lebong tahun 2015 didatangi oleh 4 pasangan Bakal calon (balon) Bupati Lebong dan Wakil Bupati Lebong. Artinya pada pertarungan pemilihan kepala daerah Lebong pada bulan Desember nanti 1 pasangan calon independen dan 3 pasangan calon dari jalur partai politik. Ketua KPU Lebong Sugianto mengatakan,\"Berkas sudah kita terima seluruhnya. Selanjutnya masing-masing calon ini akan melakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh (General Cek Up, red). Pemeriksaan sudah mulai dibuka hari ini (27/7) hingga 1 Agustus mendatang. Pemeriksaan kesehatan dilakukan di RSUD M Yunus dan RSJKO Bengkulu. Kandidat yang datang pertama yaitu pasangan Kopli Ansori SE dan Erlan Joni SE sekitar pukul 10.00 WIB. Pasangan yang diusung oleh Partai Hanura (3 Kursi), PKPI (2 kursi) dan Partai PBB (1 kursi), datang dengan menggunakan kemeja panjang berwarna putih tersebut berkas pendaftarannya diterima oleh KPU Lebong. Sementara itu Ketua tim pemenangan Kopli - Erlan Joni, M Gustiadi SSos mengatakan meskipun saat ini sudah diusung oleh 3 Parpol kedepan, pihaknya masih akan terus melakukan komunikasi politik dengan partai lainnya sebagai partai pendukung. \"Meskipun dengan diusung 3 paratai sudah memenuhi syarat, kita akan terus melakukan pendekatan dengan beberapa partai lagi sebagai partai pendukung. Kita lihat saja nanti,\" singkat pria yang akrab disapa Edi Tiger ini. Selanjutnya, pada pukul 11.15 WIB pasangan calon bupati dan wakil bupati jalur independen yakni Wilyan Bachtiar - Arpan Faruk mendaftar ke KPU Lebong. Sebelumnya, pada Minggu (26/7) lalu pasangan tersebut telah mendaftar ke KPU, namun dikarenakan masih ada kekurangan berkas pasangan jalur independen ini kembali mendaftar pada hari Selasa (28/7) kemarin. \"Alhamdulillah seluruh syarat sudah lengkap, tinggal besok saya akan berangkat untuk pemeriksaan kesehatan di Bengkulu,\" kata Wilyan. Sementara itu, sekitar pukul 13.00 WIB, pasangan lainnya yaitu H Rosjonsyah SIP MSi (Incumbent) dan Wawan Fernandez yang merupakan adik dari sekertaris DPP Partai Nasdem H Patrice Rio Capella terlebih dahulu melakukan sholat Zuhur berjamaah di Masjid Agung Sultan Abdullah bersama ratrusan pendukungnya sebelum mendaftar di KPU Lebong. Sama dengan pasangan sebelumnya, berkas pendaftaran Rosjonsyah-Wawan yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) 3 kursi dan Nasional Demokrat (Nasdem 3 kursi juga diterima oleh KPU Lebong. Diantar dengan ratusan pendukung, simpatisan serta pengurus partai pengusung, Rosjonsyah mengaku siap untuk kembali bertarung dalam Pilkada 9 Desember mendatang. Selain itu ia juga mengaku sudah mendapatkan rekomendasi dari partai Golkar versi Agung Laksono sebagai partai pendukung. \"Semua pasangan calon mempunyai keyakinan sendiri-sendiri. Saya tidak mau mendahului Allah SWT, yang kita harapkan dalam pelaksanaan Pilkada secara serentak ini nantinya dapat berjalan dengan aman dan tidak ada keributan. Alhamdulillah selain dua partai pengusung yaitu Nasdem dan PDIP, kita juga sudah mendapatkan dukungan dari partai Golkar versi AL (Agung Laksono),\" ucap Rosjonsyah usai melakukan pendaftaran. Kemudian sekitar pukul 14.15 WIB menyusul pasangan calon Hj Leni Haryati dan HR Ario Bimo Surojo juga melakukan pendaftaran sebagai Balon Bupati dan Wakil Bupati yang akan maju dalam Pilkada Lebong 9 Desember mendatang. Selain diantar ratusan pendukung, simpatisan dan pengurus partai pendukung, pasangan yang diusung oleh partai Gerindra (3 kursi) dan PKB (2 kursi) juga ikut didampingi oleh Bujang Gadis Bengkulu serta arakan Tambur khas Sumatera Barat yakni randai. Dengan bermodalkan 5 Kursi di DPRD tersebut, berkas pendaftaran keduanya diterima oleh KPU Lebong. Dikonfirmasi usai melakukan pendaftaran, wanita yang lebih dikenal dengan panggilan Leni Jhon Latif ini mengaku akan terus mencari dukungan dari partai politik lainnya. Bahkan dari 3 partai plitik yang didekati, ia sudah mendapatkan dua diantaranya yaitu PKS dan PAN (Keduanya tidak mendapatkan kursi, red) sebagai partai pendukung. \"Kalau PKS dan PAN sudah pasti, namun untuk PPP hingga saat ini masih terganjal dengan masalah di PPP itu sendiri (dualisme pengurusan, red). Kita sangat optimis dalam menghadapi Pilkada 9 Desember mendatang tentunya dengan target menang,\" jelas Leni.(777)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: