Warga Belum Terima Ganti Rugi
KERKAP, BE - Sampai saat ini sebanyak 12 kepala keluarga (KK) di Desa Penyangkak, Kecamatan Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara (BU) belum juga mendapat ganti rugi alat elektronik mereka yang rusak akibat dampak sambaran petir tower telepon selular milik pihak ketiga PT Telkomsel. Padahal sebelumnya PT Telkomsel berjanji akan mengganti semua alat elektronik milik warga sebelum bulan puasa. Bahkan pihak PT Telkomsel sudah mendatangi warga setempat sebanyak 5 kali, membawa surat perjanjian mengganti alat elektronik milik warga, namun sampai sekarang tidak ada realisasinya, Mereka dinilai hanya mengumbar janji sehingga membuat masyarakat semakin gerah. Alasan mereka tak kunjung mengganti alat elektronik milik warga lantaran dana untuk mengganti alat elektronik tidak bisa dicairkan di bank. Dana baru bisa dicairkan jika nominal kerugian mencapai 100 juta. Pihak PT Telkomsel malah mengatakan harus menunggu dana tersebut genap 100 juta. Yang artinya harus menunggu ada alat elektronik lain yang terkena dampak sambaran. Sekertaris camat (Sekcam) Kerkap, Suhermansyah mengatakan, PT Telkomsel sebanyak dua orang sudah mendatangi mereka beberapa kali. Pertama mereka menjanjikan sebelum puasa akan diganti, kemudian tanggal 28 Juni akan diganti, dan terakhir tanggal 13 Juli mereka kembali berjanji akan mengganti kerugian. \"Mereka sudah sering sekali datang kesini, berjanji terus tanpa ada realisasi. Terakir mereka mengatakan akan kembali kesini tanggal 13 Juni nanti, sekaligus mengganti alat elektronik warga saya. Tapi jika tanggal 13 nanti tidak juga diganti, kami akan menurunkan sekering dan jangan datang lagi kesini,\" ujar Suhermansyah, Minggu (5/7). Ditambahkannya, ia tidak bertanggung jawab jika warganya bertindak sendiri menyelesaikan urusan ini. Kekesalan ini juga disampaikan Sapurman yang rumahnya tepat di depan tower. Mereka datang menemui warga hanya mengumbar janji tanpa ada ujung kepastian kapan alat elektronik akan diganti. Ia dan warga lain mengancam akan menurunkan sekering sehingga memutuskan sinyal selular jika tanggal 13 nanti janji mereka tidak juga dipenuhi. \"Saya dan warga lain akan menurunkan sekering jika tanggal 13 nanti tetap tidak diganti. Kami tidak akan percaya lagi alasan mereka jika nanti datang kesini, kami butuh kepastian kapan akan diganti. Kami akan bertindak sendiri jika tidak juga diganti,\" kata Suparman.(167)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: