Seleksi Polri, Nama Anggota Polda Dicatut

BENGKULU, BE - Memanfaatkan seleksi penerimaan anggota Polri yang dilakukan oleh Polda Bengkulu tahun 2015 ini. Beberapa pelaku kejahatan (calo,red) yang menjanjikan mampu meluluskan peserta mulai bermunculan.

Pelaku memberikan tipu muslihat kepada korban dengan iming-iming mampu meluluskan para peserta untuk lulus dalam seleksi tersebut. Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol Drs HM Ghufron MM MSi, melalui Kabid Humas, AKBP Sudarno SSos MH dan Kasubdit Penmas, Kompol H Mulyadi M, kepada BE, Kamis (18/6) kemarin.

\"Hingga saat ini, sudah ada 2 orang yang berkonsultasi atau menyampaikan bahwa ada orang yang mengaku sebagai anggota Polda dan menawarkan mampu meluluskan peserta dengan syarat meyerahkan sejumlah uang sebagai pelicinnya (sogok,red),\" aku Mulyadi.

Mantan Kapolsek Talang Empat, Bengkulu Utara ini menjelaskan, mengusut temuan tersebut, pihaknya telah melakukan upaya untuk membongkar kedok atau identitas pelaku. Kendati demikian, saat coba untuk dihubungi kembali, nomor HP pelaku sudah tak aktif lagi.

\"Sampai saat ini kita masih menyelidiki siapa yang telah melakukan hal tersebut,\" pungkas Mulyadi.

Ditegaskan Mulyadi, sesuai dengan instruksi langsung dari Kapolri, pihaknya menjamin bahwa semua proses/tahapan seleksi penerimaan Polri yang dilakukan oleh Polda Bengkulu dijamin murni dan tanpa adanya pungutan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Polri dalam mencari anggota polisi yang memang benar-benar memiliki kemampuan yang dibutuhkan.

\"Yang mampu meluluskan mereka adalah mereka itu sendiri, seperti kesiapan dan kemampuan yang dimiliki. Oleh sebab itu, kami mengibau kepada para peserta untuk tak mempercayai jika ada anggota yang meminta uang untuk menjami kelulusan. Itu semua tidak benar dan bohong,\" demikian Mulyadi.(135)

Sumber: