Drainase Ancam Rumah Warga

Drainase Ancam  Rumah Warga

\"Ari,

CURUP, BE - Hujan deras yang melanda Kota Curup Senin sore (23/3) membuat rusaknya drainase di kawasan Kelurahan Kesambe Baru Kecamatan Curup Timur. Rusaknya drainase tersebut mengancam keberadaan rumah warga. Rusaknya drainase tersebut mengancam rumah milik pasangan suami istri Hanafi (50) dan Fatimah (50). Hal tersebut lantaran rumah Pasutri tersebut menempel langsung dengan bangunan drainase. Meskipun kerusakan berupa longsor yang terjadi masih kecil, namun bila dibiarkan lambat laun akan mengancam rumah keduanya terlebih lagi rumah tersebut tepat berada di bibir sungai. Berdasarkan Pantauan Bengkulu Ekspress drainase yang longsor tersebut memiliki panjang sekitar 3 meter dengan lebar 1 meter. Longsornya drainase tersebut diduga karena derasnya air sungai dan air drainase sehingga menggerus sisi ujung drainase. Menurut Hanafi, longsornya ujung drainase tersebut terjadi saat ia dan sang istri sedang berada didalam rumah. Pada saat hujan turun ia dan sang istri mendengar suara gemuruh yang cukup keras dari arah depan rumahnya. Mendengar suara tersebut, korban langsung melakukan pengecekan dan ia melihat di bagian depan rumahnya sudah longsor. Melihat longsor tersebut, dan khawatir akan meluas, ia mengajak istrinya untuk mengungsi di tempat tetangga. \"Saya memang sudah khawatir akan terjadi longsor seperti ini. Seiap hujan pasti kami sudah was-was, karena kondisnya memang sudah mengkhawatrikan\" ungkap Hanafi Sementara, Kepala Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Rejang Lebong, Masdar Helmi SSos saat dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya telah menerima informasi dan akan langsung menerjukan petugas untuk melakukan evakuasi. \"Kita akan melakukan survei terlebih dahulu, setelah itu akan langsung kita lakukan perbaikan,\" jelas Masdar Helmi.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: