Kecamatan Baru Segera Dibentuk
BENTENG, BE - Sebagai kabupaten baru, Bengkulu Tengah terus melakukan pembangunan. Baik infrastruktur jalan, jembatan dan bangunan gedung. Bupati juga semakin berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mendatangkan banyak insvestor untuk menanamkan modal di Bengkulu Tengah. Bahkan untuk menunjang kemajuan tersebut, Pemerintah Daerah (Pemda) terus melakukan pemekaran desa hingga kecamataan. Dari sebelumnya memiliki 6 kecamatan, saat ini menjadi 10 kecamatan. Hal itu merupakan wujud pembangunan yang dilakukan bupati, untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Benteng. \"Bapak bupati fokus untuk pembangunan insfrastruktur, agar sarana seperti jalan dan bangunan dapat lebih baik. Selain itu, bapak Bupati juga melaksanakan pemekaran, baik desa hingga kecamatan. Supaya pelayanan dan pembangunan dapat dilaksanakan merata hingga ke seluruh pelosok,\" ungkap Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setda Benteng Andi Elzantara SSTP MSi. Menurut Andi, sejak dilantik, bupati terus merancang program-program prorakyat untuk pembangunan Bengkulu Tengah. Seperti memfokuskan pembangunan jalan dikawasan pedalaman. Agar masyarakat dapat memiliki jalan yang layak, sehingga jarak tempuh menuju pedesaan tersebut menjadi lebih lancar. \"Dengan insfrastruktur yang bagus, akan meningkatkan perekonomian masyarakat. Sebab komoditi hasil pertanian dapat diangkut dengan lancar menuju perkotaan,\" kata Andi. Dengan kepemimpinan yang baik, dalam waktu relatif singkat, Bupati dapat melaksanakan pembentukan komplek perkantoran dengan baik. Sehingga SKPD-SKPD dapat memiliki kantor sesuai dengan kapasitas, dan diharapkan agar pembangunan di Bengkulu Tengah dapat bersinambungan. \"Geliat pembangunan semakin meningkat setiap tahunnya, karena Bapak bupati memiliki planing pembangunan yang jelas dan terarah,\" ungkapnya. Bahkan sekarang ini Pemda telah menyusun draft pembentukan kecamatan baru, akan diberi nama Kecamatan Gunung Bungkuk. Kecamatan ini akan dijadikan pusat kota Kabupaten Bengkulu Tengah. (320)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: