33 Paket Proyek Segera Dilelang

BENTENG, BE - Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bengkulu Tengah, segera melakukan pelelangan 33 paket proyek pembangunan jalan dan jembatan. Setidaknya PU menargetkan batas penyerahan berkas lelang dipertengahan bulan ini. Bulan depan proses lelang sudah dimulai. Tujuanya agara pelaksanaan pengerjaan proyek dapat berjalan tepat waktu dan sesuai dengan perencanaan. \"Lelang secara terbuka melalu LPSE, totalnya untuk Bina Marga sebanyak 33 paket,\" tegas Kepala Bidang Bina Marga, Heru Susanto, ST kemarin (4/3). Dijelaskan Heru, paket proyek terdiri dari lima jalan hotmix dengan anggaran Rp 20, 3 milliar. Terdiri dari lapangan kantor bupati seluas 100x100 meter dengan anggaran Rp 3,8 miliar, hotmik jalan Lubuk Durian-Padang betuah sepanjang 2,5 km dengan anggaran Rp 4 miliar, jalan Karang tinggi-Plajau sepanjang 6 Km dengan anggaran Rp 7 miliar, Pasar pedati-Sekayun sepanjang 2 Km dengan dana Rp. 3 miliar dan jalan Pagar jati-Kertapati sepanjang 2 km dengan anggaran Rp 2 miliar. \"Selain itu ada juga paket jalan lapen atau pemeliharan 25 paket, pengerasan (2 Paket) dan jembatan 1 paket,\" tegas Heru. Menurut Heru, lelang semua paket akan dilaksanakan serentak dibulan depan. Semua prosesnya tengah disiapkan agar proses lelang berjalan sebagaimana yang diharapkankan. \"Ini program bapak Bupati yang fokus pada pembangunan infrastruktur, agar pembangunan fasilitas umum penunjang aktifitas masyarakat dapat berjalan dengan baik,\" ungkapnya. Pembangunan jembatan sepanjang 60 meter, di Simpang Aur Baru sebatas pembangunan pondasi. \"Pembangunan jembatan ini diharapkan bisa dua tahap, sehingga tahap pertama ini baru pembangunan pondasi tahun depan dilaksanakan pelanjutan pembangunan hingga selesai,\" sebutnya. Heru mengatakan, total anggaran yang diplot untuk pembangunan jembatan simpang Aur ini mencapai Rp 15 miliar, dimana tahun ini dana yang disediakan sebesar Rp 4 milliar. \"Dana ini cukup untuk pembangunan pondasi jembatan sesuai dengan rancangan yang ditentukan,\" katanya. (320)

Sumber: