Pelantikan Walikota Diiringi Pesta Rakyat

BENGKULU, BE - Pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu terpilih, Helmi Hasan-Patriana Sosialinda dirancang paling lambat 17 Januari 2013 ini akan berjalan meriah. Karena anggota Badan Legislasi (Banleg) DPRD Kota merencakan pelantikan tersebut diiringi dengan adanya pesta rakyat yang dilaksanakan di gedung DPRD Kota Bengkulu.

\"Rencananya pelantikan Walikota dan Wakil Walikota nanti disaksikan oleh masyarakat Kota Bengkulu, setelah itu kita makan-makan bersama dan dilanjutkan dengan acara hiburan,\" kata  anggota Badan Legislasi (Banleg) DPRD Kota, Wehelmi Ade Tarigan SH, kemarin. Selain akan dihadiri oleh perwakilan masyarakat Kota Bengkulu, pihaknya juga akan mengundang seluruh Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah se Provinsi Bengkulu dan Kepala Daerah provinsi tetangga yang berdekatan dengan Kota Bengkulu.

\"Pokoknya pelantikan nanti kita usahakan semeriah mungkin, sesuai dengan dana yang kita anggarkan mencapai Rp 160 hingga Rp 200 juta,\" ujarnya.

Disinggung soal jadwal pelantikan, Wehelmi mengaku kemungkinan besar tetap dilaksanakan pada 17 Januari ini, hal ini mengingat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu telah menyerahkan hasil Pilwakot putara II lalu ke DPRD Kota Bengkulu. \"Kemungkinan pelantikannya tetap 17 Januari, karena kemarin (3/2) kami sudah menerima surat dari KPU tentang hasil Pilwakot lalu,\" sampainya.

Ia menjelaskan setelah menerima surat dari KPU tersebut, pihaknya langsung menyampaikan surat ke gubernur melalui Penjabat Walikota perihal permohonan pelantikan Walikota dan Wakil Walikota terpilih. Dan surat itu akan dilanjutkan ke Kemendagri oleh Gubernur.

\"Jika Mendagri sudah mengeluarkan surat persetujuan, maka kami tidak perlu menggelar Banmus lagi dan pelantikan pun langsung dilakukan,\" imbuhnya.

Sementara itu, Penjabat Walikota Bengkulu, Drs H Sumardi MM juga menyetujui pelantikan walikota dipercepat bila Mendagri sudah mengeluarkan surat keputusannya.   \"Sabtu besok kami akan menggelar rapat di Pemda kota, saya rasa tidak perlu lama-lama, ketika suratnya sampai kepada saya,  langsung saya kirimkan ke gubernur, sedangkan gubernur saya rasa juga tidak terlalu lama.  Sedangkan  di Mendagri perkiraan saya tidak lebih dari 7 hari. Lebih cepat lebih baik agar visi dan misi kedua mempelai ini dapat direalisasikan dengan baik,\" tandasnya. (400)

Sumber: