Ada Layanan KB di Pasar

Ada Layanan KB di Pasar

\"Salah

CURUP, BE - Untuk mempertahankan dan meningkatkan pencapaian program Keluarga Berencana (KB) di Kabupaten Rejang Lebong, Badan Kependudukan dan Kelurga Berencana Daerah (BKKBD) Rejang Lebong akan kembali menggelar kegiatan jemput bola. Menurut Kepala BKKBD Rejang Lebong Syafri Idris, melalui Kabid Kelangsungan Hidup Ibu dan Anak (Khiba) pada BKKBD Rejang Lebong, Mislan, sistem jemput bola yang akan mereka lakukan yaitu dengan mendatangi sejumlah pasar yang ada di Kabupaten Rejang Lebong.

\"Kegiatan ini akan kita mulai besok (hari ini, red) 4 Februari di Pasar Bang Mego Kota Curup. Selain di Pasar Bang Mego, pelayanan juga akan kita lakukan di 9 pasar lainnya yang ada di Rejang Lebong,\" ungkap Mislan.

Kesembilan pasar tradisional yang akan dijadikan lokasi jemput bola tersebut diantaranya Pasar Bang Mego Kecamatan Curup, Pasar Atas Kecamatan Curup Tengah, Pasar Kamis Kecamatan Bermani Ulu Raya. Kemudian Pekan Sabtu Kecamatan Bermani Ulu, Pasar Senin dan Pasar Kamis di Kecamatan Selupu Rejang. Selanjutnya Pasar Senin Kecamatan Sindang Kelingi serta pasar harian di Kelurahan Padang Ulak Tanding Kecamatan Padang Ulak Tanding.

Menurut Syafri, sasaran progam ini bukan hanya pengunjung pasar saja melainkan para pedagang yang ada di pasar-pasar serta masyarakat yang ada di sekitar pasar. Dengan adanya kegiatan ini maka tidak ada alasan untuk tidak ber KB karena petugas langsung yang turun.

\"Jadi petugas kita langsung mendatangi masyarakat untuk menjaring peserta KB baru. Petugas kita akan mendatangi pasar tradisional dengan menggunakan mobil pelayanan KB, masyarakat yang dilayani pun tidak dipungut biaya,\" jelas Mislan.

Sementara itu, untuk pencapaian program KB pada tahun 2014 lalu, Mislan menjelaskan capaian yang mereka raih mencapai 17.047 akseptor baru atau terealisasi sebesar 132,16 persen dari target sebesar 12.899 akseptor. Sementara untuk target tahun 2015 ini pihaknya belum bisa memastikan karena target dari pihak BKKBN Pusat sendiri belum turun. \"Terkait dengan target tahun ini kita masih menunggu dari BKKBN Pusat, nanti akan disampaikan melalui BKKBD Provinsi Bengkulu,\" jelas Mislan.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: