Pembakar Misterius Hantui Kota Curup

CURUP, BE - Tim Penyidik Polres Rejang Lebong terus melakukan penyelidikan terhadap dugaan upaya pembakaran kantor Radio Four Curup.  Bahkan informasi terbaru yang diperoleh, teror kebakaran bukan hanya dialami Radio Four Curup saja. Menurut Wakapolres Rejang Lebong, Kompol Novri Ari Andrian SH melalui Kasat Reskrim Iptu Mirza Gunawan, diduga pelaku pembakaran sengaja melakukan teror untuk menciptakan situasi tidak kondusif di Rejang Lebong.  \"Selama beberapa bulan terakhir, setidaknya ada beberapa kali terjadi upaya pembakaran dengan modus operandi yang sama,\" jelas Iptu Mirza. Menurut Kasat Reskrim, upaya pembakaran pertama dialami oleh Muslim di Kelurahan Pasar Baru, rumah dan Mobil warga Kelurahan Adirejo yang terjadi awal bulan Oktober hingga terakhir kebakaran yang terjadi di Studio Radio Four FM ini. Namun menurut Mirza, meskipun terdapat kesamaan dari berbagai kejadian tersebut, pihaknya masih mencari motif pelaku dalam menjalankan aksinya tersebut.  \"Pengusutan akan tetap kita lakukan, saat ini kita masih mengumpulkan keterangan dan bukti kuat lainnya,\" tambah Mirza. Selain itu, Mirza juga mengimbau kepada seluruh warga RL untuk tetap dan terus berlaku waspada terhadap aksi ini.  \"Dengan terus waspada kita berharap bisa mengurangi dan membatasi gerak pelaku dalam menjalankan aksinya,\'\' harap Mirza. Seperti yang kita ketahui sebelumnya, kebakaran hebat nyaris terjadi dan menghanguskan Radio Four pada Minggu (16/11) dini hari.  Kebakaran yang menimpa Radio yang terletak di Jalan MH Thamrin Kelurahan Air Rambai Kota Curup tersebut diduga kuat dibakar.  Pasalnya di lokasi kebakaran atau tepat di depan bagian depan kantor Radio Four yang terbakar, ditemukan satu buntalan korek api kayu dan berbau bensin. Pada saat kejadian dua orang karyawan Radio Four berada di dalam kantor. Kedua karyawan tersebut adalah  Wawan (24), warga Kelurahan Adirejo dan David Yosef (21), warga Desa Seguring langsung berusaha keluar. Saat keluar tersebut kedua karyawan melihat api sudah membesar dan membakar bagian depan dan atap kantor.  Beruntungnya warga yang melihat api membakar Radio Four tersebut berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.  Sebagian lain berusaha menghubungi tim PBK Kabupaten Rejang Lebong. Hanya berselang beberapa menit tim PBK langsung tiba di lokasi dan berhasil menjinakkan si jago merah dalam kurun waktu sekitar setengah jam. (251)

Sumber: