Gubernur Gantungkan Harapan pada Jokowi

BENGKULU, BE - Setelah resmi dilantik menjadi Presiden RI ke-7 pada Senin (20/10) kemarin, masyarakat di seluruh Indonesiapun menggantungkan harapannya kepada Ir H Joko Widodo alias Jokowi, tak ketinggalan harapan besar juga datang dari Pemerintah Provinsi Bengkulu. Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah SAg MPd mengungkapkan, setidaknya ada 6 harapan bersar Pemprov terhada presiden yang baru, yakni pertama, Jokowi mengangkat orang Bengkulu menjadi salah satu menteri di dalam kabinetnya. Hal ini dikarekanakan orang Bengkulu sudah cukup lama tidak diberikan kesempatan untuk menduduki jabatan sebagai menteri, padahal kualitas orang Bengkulu tidak kalah dengan kualitas orang dari provinsi lainnya. \"Jika ada orang Bengkulu yang masuk di kabinet, maka akan mempermudah komunikasi ditingkat pusat untuk membangun Provinsi Bengkulu ini,\" kata Junaidi disela-sela meninjau pelaksanaan tes CPNS di Unib, kemarin. Kedua, Gubernur berharap Jokowi mengucurkan dana APBN secara merata di daerah-daerah dan tidak hanya fokus di Pulau Jawa saja. Diakuinya, selama ini dirasakan timpang karena angggaran selalu dikucurkan untuk pembangunan di Pulau Jawa dibandingkan pulau lainnya, termasuk untuk Provinsi Bengkulu. \"Selama ini perhatian pemerintah pusat dirasakan timpang untuk di luar Jawa apalagi Bengkulu. Maksud saya, sompel sedikit saja jalan Pantura itu sudah menjadi berita nasional dan langsung ditangani oleh pemerintah pusat, sedangkan kita jalan tinggal sedikit karena habis hancur, bukan lagi sompel, tidak pernah diperhatikan. Inikan ada ketimpangan,\" ungkapnya. Ketiga,  berharap Jokowi-JK sungguh-sungguh dalam pemberantasan korupsi, bukan sekadar slogan dan pilih kasih.  Hal ini sangat penting untuk memberantaskan tindak pidana korupsi agar pembangunan dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya. \"Keempat kita berharap Pak Jokowi dapat menerima seluruh gubernur sebagai agenda utama setelah terbentuknya kabinet, karena gubernur sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat tentu harus menjalin komunikasi dengan presiden,\" ujarnya. Selain itu, Gubernur Junaidi juga mengharapkan Jokowi memaksimalkan pembangunan intrastruktur dan pertanian. Ini dirasakan sangat penting, mengingat Indonesia adalah negara agraris. \"Pak Jokowi adalah harapan besar masyarakat Bengkulu, buktinya dia memang di Bengkulu. Untuk kita berharap ada perhatian lebih untuk Bengkulu sehingga pembangunan di Bengkulu dapat mensejajarkan diri dengan pembangunan di provinsi lainnya,\" tukasnya.(400)

Sumber: