Khawatir Perpecahan Golkar
ARGA MAKMUR, BE- Kisruh dan konflik terjadi antara DPD Golkar Provinsi dan DPD Golkar Kabupaten Bengkulu Utara, terkait pemilihan unsur pimpinan ketua DPRD Kabupaten BU dikhawatirkan akan membuat partai Golkar pecah. Kekhawatiran itu diungkapkan oleh Bupati Bengkulu Utara Dr Ir H M Imron Rosyadi, MM MSi saat diwawancarai wartawan usai pembukaan pekan raya. \"Golkar provinsi harus pahamlah, sebab yang tahu kabupaten itukan DPD Kabupaten, didalam itu ada kecamatan,\" katanya. Ditambahkannya, pihaknya percaya pengurus provinsi akan berjiwa besar dalam memahami akan hal ini. Menghargai Golkar sebagai partai besar. Ia berharap partai Golkar ini kembali rukun, jangan sampai kejadian di Makasar mengenai pencopotan kader Golkar terjadi pula pada Golkar provinsi dan kabupaten. \"Seharusnya kita tidak membuat orang senang karena kita bubar, tapi harus membuat orang senang partai Golkar maju,\" ujarnya. Sementara itu, untuk indikasi DPD Golkar provinsi ikut campur dalam pemilihan unsur pimpinan DPRD Kabupaten Bengkulu Utara itu pasti. Karena yang membawahi semua itu memang DPD Golkar provinsi. Cuma untuk ikut campur menggolkan salah satu calon ketua DPRD BU, pihaknya tidak tahu. \"Kita percaya dengan provinsi, kehendak provinsi telah kita ikuti, tadinya saya mengusulkan diluar calon bersangkutan,\" imbuhnya. Calon bersangkutan yakni Aliantor Harahap, dan DPD provinsi harus memutuskan semuanya melalui rapat munas. Sehingga pihak rapat, serta provinsi meminta semuanya diusulkan, ia juga mengusulkannya semua. \"Kita berharap, bahwa Golkar Bengkulu Utara kedepannya menjadi lebih baik,\" pungkasnya. (927)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: