Hasil Audit Turun, Tsk Bansos Buku Ditetapkan
KOTA MANNA, BE – Kapolres Bengkulu Selatan (BS), AKBP Abdul Muis SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Farouk Oktora SH SIK mengungkapkan, pihaknya sudah mengantongi nama-nama calon tersangka dugaan korupsi pengadaan buku di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora )BS dengan nilai Rp 1,9 M tahun anggaran 2013 lalu. Farouk mengatakan, untuk penetapan tersangkanya, pihaknya masih menunggu hasil audit BPKP terkait jumlah kerugian negara. “Jika hasil audit sudah turun, kami pun segera menetapkan tersangkannya,” ujar Farouk kemarin. Farouk menambahkan, untuk memastikan jumlah kerugian negara dari pengadaan buku penunjang bacaan SMK dan SMA sederajat di BS tersebut, kemarin dirinya sudah mengutus penyidik tindak pidana korupsi (tipikor) Mapolres BS untuk mendatangi BPKP Bengkulu. Hal itu dilakukan guna melakukan koordinasi untuk memastikan apakah hasil audit sudah selesai apa belum. “Memang janji BPKP dulu hasil audit akan turun pada akhir Agustus atau awal September, jadi karena hingga saat ini belum kami terima, saya pun utus anak buah ke BPKP untuk memastikan jumlah kerugian negara,” terang Farouk. Sekedar mengingatkan, tahun 2013 lalu, Dinas Dikpora BS ada dana bantuan sosial (Bansos) pengadaan buku penunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah dengan anggaran Rp 1,9 Milyar. Pemenang tender tersebut CV Rewanesta. Hanya saja karena hingga tahun anggaran berakhir, pihak rekanan hanya mampu menyelesaikan kegiatan sekitar 75 persen. Pihak Dinas Dikpora pun hanya membayar Rp 1,5 M kepada kontraktor. Dalam pelaksanaannya dicurigai jika kegiatan pengadaan buku itu ada masalah sehingga Mapolres BS langsung menyelidikinya. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: