Evaluasi Lima Kepala SMA
BENTENG, BE - Tokoh presidium Kabupaten Bengkuluu Tengah (Benteng) dan pemerhati pendidikan, Arsyad Hamzah SE, meminta Pemkab Benteng segera mengevaluasi 5 kepala sekolah di kabupaten itu. Diantaranya Kepala SMA Negeri 1, 2, 3, 4 dan SMA Negeri 5 Benteng. Pasalnya, mereka dinilai gagal secara meningkatkan prestasi di sekolahnya. \"Evaluasi 5 kepsek SMAN ini penting, demi terwujud mutu pendidikan di Bumi Maroba Kite Maju ini,\" ujarnya. Apalagi, sambung Arsyad, masyarakat kecewa, tahun 2014 Benteng mencetak rekor terendah dan terpuruk, dengan nilai jauh dari harapan. Para wali murid banyak kecewa, terutama wali murid yang mendapatkan anaknya tidak lulus dan harus ujian paket C. “Sangat terpuruk nilai ujian nasional Benteng, hal ini harus jadi perhatian kita semua. Jangan sampai berlarut dan tambah merosot tahun depan,” katanya. Arsyad memberi contoh, seperti di SMA Negeri 3 Benteng, yang selama ini dikenal sebagai sekolah favorit. Tiba-tiba anjlok dan siswa terbanyak tidak lulus. Seingat saya selama ini siswa SMA Negeri 3 lulus 100 persen.“Untuk apa diganti kepala sekolah, kalau saja tidak bisa meningkatkan nilai siswa, malah sekolah favorit jadi berubah buruk,” jelasnya. Ia menambahkan, kepala Dinas harus juga dipertimbangkan. Kenapa hasil Unas menjadi buah bibir di masyarakat Provinsi Bengkulu. Hal ini sendiri tidak dukung pembangunan pendidikan di Benteng dan mempermalukan Bupati Benteng, H Ferry Ramli, SH, MH yang seharusnya mendapatkan nilai Unas lebih tinggi.“Kadis, kabid dan Kepsek harus diberikan pembinaan maksimal,” tutupnya.(111)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: