Diseruduk Babi, Petani Nyaris Tewas

TAP, BE - Nilham (60) warga Desa Padang Sepan Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP), Bengkulu Utara (BU) pukul 17.30 WIB kemarin (6/8) nyaris tewas diseruduk babi. Peristiwa terjadi saat korban sedang mancing. Korban dibawa ke RSUD Arga Makmur oleh warga yang mengetahui keadaan korban untuk medapat pertolongan medis. Korban sendiri ketika memancing di jembatan lokasi Desa Tanjung Agung. Anggota keluarga korban, Buyung (22) menuturkan, awalnya lelaki paruh baya itusering melakukan aktifitas mancing disoere hari, namun naas kemarin sore petani ini diserang babi. Akibat serangan babi itu diketahui bibir korban mengalami luka robek, dada berlubang sedalam kurang lebih 3 cm serta luka-luka disekujur tubuh, korban kritis dirawat di RSUD Arga Makmur. \"Korban ini biasa mancing disungai dekat jembatan, tapi naasny tiba-tiba babi keluar dan menyerang korban yang mencoba memberikan perlawanan, akhirnya korban kalah tenaga, puas memangsa korban babi kembali lagi kedalam hutan,\" jelasnya. Sementara itu, Kades Padang Sepan, Abdul Muhib membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dikatakannya, korban merupakan warganya itu masih dirawat intensif di RSUD, diharapkan kepada warga lainnya agar tidak melakukan aktifitas mancing dulu dilokasi tersebut, dikhawatirkan kejadan yang sama akan terulang. \"Benar, ada warga kita diserang babi, jadi kita imbau kepada warga lainnya jangan dulu mancing di area sana,\" demikian kades. (117)

Sumber: