Korban Karyawan Dealer Bertambah

Korban Karyawan Dealer Bertambah

CURUP, BE - Setelah sebelumnya He (30) oknum Karyawan Dealer Asia Motor dilaporkan karena di duga telah menggelapkan uang hasil penjualan sepeda motor di tempat ia bekerja. Kali ini ia kembali dilaporkan Yohana (44), ibu rumah tangga, warga Kelurahan Sidorejo Kecamatan Curup Tengah.  He dilaporkan Yohana  karena terlapor diduga menipu korban, karena jual beli motor dan tidak menyetorkan uang pembelian kepada CV Asia Motor. Dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan terlapor tersebut terjadi pada 17 Juni 2014 lalu, dan dilaporkan korban pada Rabu (6/8) kemarin. Berdasarkan laporan korban, dugaan penipuan dan penggelapan tersebut bermula saat korban ingin membeli motor di dealer Asia Motor. Saat kejadian terlapor mendatangi rumah korban. Setelah terjadi kesepakatan kemudian terlapor meminta uang sejumlah Rp 10 juta sebagai panjar. Pembayaran dilakukan dengan cara panjar dengan alasan motor yang diinginkan korban harus dipesan terlebih dahulu lantaran tidak ada stok di dealer Asia Motor. Korban yang tidak menaruh curiga kemudian menyerahkan uang sesuai dengan yang diminta terlapor. Setelah beberapa hari atau tepatnya pada tanggal 24 Juni terlapor kembali mendatangi korban.  Kedatangan terlapor ini bukan untuk menyerahkan motor pesanan korban terlapor justru kembali meminta uang sebesar Rp 6,5 juta dengan alasan untuk diserahkan kepada Dealer Asia Motor.  Terlapor juga menjanjikan motor yang diinginkan korban akan diberikannya pada tanggal 30 Juni, Namun hingga saat ini motor yang dijanjikan terlapor tak kunjung diserahkan. Merasa penasaran karena tak kunjung datangnya motor pesanan korban, kemudian korban mengecek langsung ke Dealer Asia Motor.  Namun betapa terkejutnya korban karena saat ditanyakan ke pihak dealer, ternyata terlapor tidak menyerahkan uang yang diberikan korban sehingga motor yang diinginkan korban tidak diadakan pihak dealer. Merasa dirugikan kemudian korban melaporkan kejadian ini ke Mapolres RL. Saat di Konfirmasi Kapolres Rejang Lebong AKBP Edi Suroso SH melalui Kabag Ops Kompol Edi Sujatmiko tak menampik adanya laporan korban.  \"Saat ini laporan korban sudah kita terima, mengingat laporan dengan nama terlapor lebih dari satu maka kedua laporan akan kita pelajari semuanya,\" terang kompol Edi. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: