1.000 Hektar untuk Cetak Sawah Baru

1.000 Hektar untuk Cetak Sawah Baru

TUBEI, BE - Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Lebong Ir Rudi Panca Warman mengatakan jika pihaknya mengusulkan untuk kegiatan percetakan sawah baru di Kabupaten Lebong mencapai 1.000 hektar. Saat ini survey untuk lahan tersebut telah dilakukan oleh tim dari Universitas Bengkulu.\"Saat ini tim survey telah melihat 2 lokasi untuk percetaan sawah baru ini yakni di Kecamatan Bingin Kuning untuk lahan seluas 300 hektar, di Sawah Salok Kelurahan Taba Anyar seluas 200 hektar. Sedangkan yang telah kita survey yakni di Desa Sebelat seluas 100 hektar tetapi lokasi tersebut masih perlu dikonsultasikan apakah masuk kedalam TNKS atau tidak,\" jelas Rudi.

Selain itu, untuk potensi percetakan sawah baru juga terdapat di Desa Katenong I, II dan III dan Katenong Jaya dengan luasan Areal sekitar 800 hektar, namun untuk sumber airya harus dilakukan pipaniasi air dari Ari terjun Katenong. Selain itu, untuk progam optimasi lahan, lanjut Rudi, dapat dilakukan di 6 kecamatan yakni Kecamatan Pinang Belapis, Lebong sakti, Lebong Tengah, Uram Jaya, Amen dan lebong Utara. \"Selama ini lahan seluas 5.400 hektar di 6 Kecamatan tersebut baru dilakukan tanam 1 kali. Jika lahan seluas itu dapat ditingkatkan menjadi IP 2 maka peningkatan produksi tanaman pangan dapat di lakukan. Kita berharap pihak provinsi dapat melaksanakan program tersebut di kabupaten Lebong,\" Pungkas Rudi.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Ir Edi Nevian mengatakan jika di Tahun 2013 mendatang ada program optimasi lahan serta program percetakan sawah baru. Namun untuk program percetakan sawah baru seperti di Desa Ketenong yakni untuk lahan yang sudah pernah di cetak sebagai sawah dan saat ini sudah menjadi hutan kembali tidak bisa untuk diulang kembali dikarenakan hal tersebut melanggar undang-undang.  \"Lahan-lahan yang sudah dicetak pada tahun 2007 atau 2008 lalu walaupun sudah menjadi hutan kembali tidak boleh dicetak lagi. Namun kita memiliki peluang untuk program optimasi lahan artinya saat ini lahan tersebut tidur dan akan kita buka kembali, tetapi bukan cetak sawah,\" kata Edi Nevian.

Selain itu, untuk program percetakan sawah baru yakni untuk lahan yang memang belum pernah dicetak selama ini dan hal tersebut juga akan menjadi program Dinas Pertanian Provinsi untuk menambah luasan lahan persawahan di Kabupaten Lebong yang saat ini sudah berkurang akibat sudah banyak yang dibangun rumah. \"Mengenai target jumlah berapa luas lahan yang akan dilakukan percetakan sawah baru saat ini sedang diidentifikasi. Artinya kita tidak dapat memberikan angka sebelum adanya konsultan yang datang melihat kondisinya, kalau memang kondisinya belukar mungkin untuk satu hektarnya lebih kurang 7 juta untuk buka sawah baru. Namun kita lihat saja nanti,\" pungkas Edi Nevian.(***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: