Longsor Ancam Rumah Warga

CURUP SELATAN, BE - Hujan ditambah volume air sungai yang terus bertambah membuat pelapis tebing sepanjang 10 meter di permukiman padat penduduk di Desa Suka Marga Kecamatan Curup Selatan longsor. Bahkan longsor yang berada persis di sisi rumah milik Rani (26), setempat telah 3 kali terjadi sepanjang awal tahun 2014 belum jug ada perbaikan. Warga berharap ada penanganan dari intansi terkait, karena longsor mengancam rumah warga yang dikhawatirkan ikut ambrol ke dalam aliran sungai.  “Kami sudah sering sekali melaporkan hal ini kepada pihak desa dan instansi terkait. Tetapi, sudah 3 kali longsor belum juga mendapat perbaikan,” ujar Rani. Dijelaskan Rani, longsor yang terjadi sudah sangat membahayakan rumah milik warga karena jarak antara pelapis tebing dan tanah yang longsor dengan dapur rumah milik Rani hanya tersisa 0,5 meter saja. “Kami sudah melakukan perbaikan secara swadaya Dengan dana Rp. 10 juta untuk membuat pelapis tebing sementara. Namun longsor kembali terjadi di sisi lainnya yang belum diperbaiki bahkan sudah dua kali,” ungkap Rani. Terlebih lagi, sambung Rani, rumah miliknya tersebut tepat berada di pinggir aliran sungai air merah dengan ketinggian 7 meter dari atas permukaan lairan sungai. Sehingga tidak menutup kemungkinan akan terus mengalami longsor jika cuaca RL terus di guyur hujan deras. “Kami berharap ada penanganan yang cepat dari intansi terkait untuk bisa membantu bencana ini, karena jika tidak rumah kami juga akan ikut ambrol,” harap Rani. (999)

Sumber: