Parkirkan Motor, Kakek Patah Kaki

BENGKULU, BE - Fahmi (75), warga Bumi Ayu Kecamatan Selebar dan Pegi Kurniawan (16) warga Hibrida 9 Kota Bengkulu mengalami patah kaki, sehingga harus dirawat di RSUD M Yunus. Fahmi ditabrak sekitar pukul 10.00 WIB Minggu (26/1) di Pagar Dewa Kota Bengkulu oleh I (23), warga Kota Bengkulu . Kronologisnya, korban hendak memarkirkan kendaraaanya di depan salah satu masjid di Pagar Dewa. Secara tiba-tiba datang I memacu kendaraannya dengan kencang dan terjadi tabrakan yang mengakibatkan kakek tersebut harus dirawat di RSUD M Yunus. Kakek tersebut mengalami patah kaki sebelah kanannya dan I mengalami lecet di bagian tangan dan kakinya. \"Saya tidak melihat saat ia menabrak saya,\" kata korban. Sedangkan Pegi Kurniawan mengalami patah kaki karena kesalahannya sendiri. Ia ditabrak oleh NP (20), warga Seri Gunting Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu. Kejadian tersebut terjadi di depan Sekretariat Partai Bulan Bintang (PBB) Km 6,5 sekitar pukul 17.30 WIB. Menurut saksi mata Jarot (32), warga Lempuing Padang Harapan Kota Bengkulu, saat itu NP menggunakan sepeda motor jenis Honda Supra Fit BD 3208 EM mengiringi sepeda motor Mio BD 4410 PI milik Pegi. Kemudian Pegi hendak berbelok secara tiba-tiba, sehingga motor NP menabrak motor Pegi. \"Mereka beriringan, namun si Pegi ini hendak belok tapi tidak melihat kiri kanan. karena sepeda motor NP juga kencang maka terjadilah tabrakan,\" kata Jarot. Pegi mengalami patah kaki sebelah kanannya sedangkan NP tidak mengalami cidera sedikitpun. Begitu juga sepeda motor mereka tidak mengalami kerusakan serius. Sementara itu, polisi sudah mengamankan sepeda motor Pegi dan NP ke Mapolres Bengkulu untuk penyidikan lebih lanjut . Saat dikonfirmasi Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono SH MH didampingi Kasat Lantas AKP Istiqlal MZ melalui anggota Lantas Brigpol Rohni mengatakan, Lantas telah memeriksa TKP dan mencari data-data laka tersebut. \"Kasus ini akan kami tangani, kita akan introgasi dulu sampai Pegi bisa diajak bicara untuk memperjelas kronologis kejadian,\" kata Rohni.(cw3)

Sumber: