13 Dewan “Bolos Sidang”

13 Dewan “Bolos Sidang”

\"kursiCURUP, BE - Paripurna penyampaian nota pengantar rancangan APBD tahun anggaran 2014 yang dilaksanakan, Jum\'at (10/01) di gedung DPRD Kabupaten Rejang Lebong, nyaris tertunda hingga tiga hari. Pasalnya, hingga pukul 10.30 WIB atau 1,5 jam dari jadwal undangan hanya 13 wakil rakyat yang bersedia hadir tepat waktu. Sidang yang dipimpin Ketua DPRD Rejang Lebong Drs Darussamin ditunda hingga 3 kali. Hanya tiga orang anggota yang datang menyusul menduduki kursi yang dulu mereka perebutkan pada pemilihan umum 2009 lalu. Diantaranya Tugiman, Zulkarnain Thaib dan Idham Halid. Kedatangan para wakil rakyat yang datang terlambat tersebut disambut tepuk tangan oleh sejumlah undangan pejabat eselon III dan II di lingkungan Pemkab Rejang Lebong serta pejabat vertikal dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD). Darussamin akhirnya bisa melanjutkan, dengan menyebutkan 14 orang anggota dewan tidak hadir, 1 diantaranya berhalangan karena sakit dan masih dirawat atas nama Edi Yansyah. Sisanya Lian Sumarni, Yurizal, Feri Sonevile, Nang Ibrahim, Arsob Dewana, Adnan, Ari Wibowo, M Redo, Heri Purwanto, Sarip, Buyar AR, Jonedi, Terdisi tidak hadir tanpa keterangan. Dengan melewati agenda penuh dramatis tersebut, sidang akhirnya dilanjutkan dengan kehadiran 16 anggota dewan, Bupati Rejang Lebong H, Suherman SE MM membacakan langsung nota pengantar RAPBD tahun anggaran 2014.  Belanja Daerah Rp 754 M Bupati RL menyampaikan rencana pendapatan daerah dalam RAPBD tahun anggaran 2014 sebesar Rp 720 miliar. Terdiri dari pendapatan asli daerah sebesar Rp 36,2 miliar, dana perimbangan sebesar Rp 608,6 miliar, dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah sebesar Rp 75,1 miliar. Sedangkan belanja daerah direncanakan sebesar Rp 754,69 miliar. Terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp 439,9 miliar dan belanja langsung sebesar Rp 314,7 miliar hingga terjadi defisit sebesar Rp 34,63 miliar yang akan dipenuhi melalui asumsi pembiayaan netto. Pada kesempatan itu, bupati mengajak segenap unsur pemerintah daerah, eksekutif dan masyarakat memiliki komitmen yang sama untuk mewujudkan berbagai terget pembangunan bidang pembangunan fisik maupun non fisik. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: