Dahlan Iskan Usung Konsep “PLN Baru” untuk Melistriki Pelosok Negeri
JAKARTA - Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat, Dahlan Iskan menyatakan bahwa kebutuhan masyarakat akan listrik tak akan pernah tercukupi meski PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyediakan pasokan energi dalam jumlah besar. Bahkan Dahlan yang juga Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu menilai PLN tak akan mampu memenuhi seluruh kebutuhan listrik sampai ke pelosok.
\"PLN saat ini sudah menjadi perusahaan raksasa yang terlalu besar untuk sebuah tim manajemen. Sebuah tim manajemen memiliki keterbatasan dalam meng-handle sebuah organisasi. Terutama karena PLN bukanlah perusahaan yang bisa menjalankan prinsip-prinsip korporasi normal,\" ujar Dahlan saat memaparkan salah satu visi dan misinya di bidang energi di Gedung Sekretariat Konvensi Partai Demokrat, Jakarta, Senin (6/1).
Karenanya, Dahlan berniat membentuk \'PLN Baru\' yang khusus memenuhi kebutuhan listrik di wilayah-wilayah pelosok. Sebab, kata Dahlan, pada dasarnya PLN hanya akan mementingkan wilayah-wilayah yang secara ekonomi sudah maju.
\"Kalau sudah begitu daerah-daerah terisolasi, pulau-pulau kecil akan terus tertinggal. Entah apa namanya, saya menyebutnya sebagai \'PLN Baru\',\" bebernya.
Dahlan juga melengkapi konsep \'PLN Baru\' itu dengan energi biomassa secara besar-besaran dan terbesar di seluruh pelosok negeri. Melalui biomassa, Dahlan ingin memadukan program kelistrikan di wilayah-wilayah terisolasi dengan pengentasan kemiskinan.
\"Saya ingin memadukan kedua program tersebut, penduduk kita rangsang untuk menanam tanaman cepat tumbuh untuk nantinya dijual ke \'PLN Baru\'. Itu nanti akan kita gunakan untuk bahan bakar dan listriknya untuk penduduk setempat,\" paparnya.
Terakhir, Dahlan juga akan mempertimbangkan kembali idenya yang pernah disampaikan pada Komisi VII DPR untuk menggratiskan listrik bagi penduduk kurang mampu. \"Usul itu pernah saya sampaikan dalam rapat kerja saat saya masih menjabat sebagai Dirut PLN, yakni menggratiskan listrik untuk penduduk miskin yang hanya menggunakan listrik 200 watt,\" tukas pria yang kerap mengenakan kemeja warna putih ini.(chi/jpnn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: