Oknum Perwira Nyaris Dimassa

Oknum Perwira Nyaris Dimassa

CURUP TIMUR, BE - Amuk masa pecah di Kelurahan Karang Anyar Kecamatan Curup Timur, sekitar pukul 15.30 WIB, Selasa (24/12). Oknum perwira TNI di Yonif 144/JayaYudha berpangkat Letnan Satu (Lettu) LF, bersama 4 anggotanya nyris jadi bulan-bulanan massa yang marah. Hermawan, salah satu tokoh masyarakat setempat menuturkan, kemarahan warga berawal dari kedatangan Lettu LF bersama 4 orang anggotanya ke rumah anggota Kodim 0409 Rejang Lebong Pelda, Romli di Jalan Syahrial Kelurahan Karang Anyar. Kedatangan Lettu LF diduga dipicu ada persoalan pribadi dengan lelaki bernama Yudi yang diketahui anak kandung dari Romli. Awalnya antara Lettu LF dan Yudi terlibat ribut mulut melalui handphone, hingga Lettu LF dengan membawa serta 4 orang anggotanya berseragam loreng dan berbaret mendatangi kediaman Romli, hingga terjadi keributan. Yudi mengalami memar di mata kanan dan gigi lepas. \"Saat kejadian itu kami kumpul, karena terdengar ribut-ribut antara Yudi dan beberapa tentara, bahkan sudah dipukul hingga memar. Tidak beberapa lama kami lihat Romli keluar untuk mendamaikan keributan anaknya dengan perwira TNI itu. Tidak selesai persoalan, Romli malah dipukul. Kejadian itu membuat kami marah karena Romli itu di kampung kami sudah jadi perangkat agama dan telah dekat dengan masyarakat,\" tegas Hermawan. Romli bahkan ditodong dengan senjata jenis pistol, bahkan dipukul menggunakan gagang pistol hingga membuat mata kiri Romli mengalami luka memar. \"Tentara itu mengacungkan pistol kepada kami juga, makanya kami tersinggung. Warga kami yang ramai mengejar tentara itu. Untungnya ada perangkat di Kelurahan kami termasuk Romli sendiri melarang kami anarkis, jika tidak mobil yang digunakan tentara itu sudah kami bakar,\" tegasnya. Hermawan berharap, kasus pemukulan tersebut bisa diselesaikan secara hukum, bahkan masyarakat bersedia menjadi saksi jika diperlukan untuk mendukung laporan Romli. Pantauan wartawan, Romli dan keluarganya telah melaporkan kejadian yang tidak pantas dilakukan seorang perwira TNI tersebut ke Polisi Militer untuk ditindaklanjuti, bahkan pemeriksaan telah dilakukan terhadap Romli, istri dan anaknya Yudi di Makodim 0409 Rejang Lebong. Terkait peristiwa ini, Dandim 0409 Rejang Lebong Letkol Kav Sugi Mulyanto SSos membenarkan peristiwa itu dan mengaku telah menyelesaikannya. \"Itu masalah kecil, sudah kami selesaikan,\" jawab Dandim singkat. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: