340 Personil AL Pakistan Masuki Laut Bengkulu
KAMPUNG MELAYU, BE - Danlanal Angkatan Laut Bengkulu, Komandan Laut (P) Letkol Horas Wiajayah Sinaga mengungkapkan, kapal Angkatan Laut Pakistan dengan membawa personil sekitar 340 orang hanya melintas saja di perairan laut Bengkulu. Mereka tidak melakukan aktivitas kemeliteran. Saat itu, ada salah satu personil AL Paskitan atas nama MGT + 1 Abdul Qudus, mengalami sakit mendadak, sehingga Kapten Kapal Paskistan berkoordinasi dengan Maskar AL Indonesia di Jakarta untuk melakukan perawatan. Stelah berkoordinasi tersebut, diketahuila bahwa Kota Bengkulu adalah jarak yang paling dekat dengan posisi Kapal AL Pakistan saat itu.\"Tidak ada aktivitas kemiliteran di tengah laut, mereka mau pulang ke Pakistan usai menjadi tamu negara di Jakarta, karena memang diundang untuk mengikuti kegiatan Mabes kita di Jakarta,\" jelas Danlanal. Dijelaskan Danlanal, membantu tentara Pakistan yang berpangkat sekelas klasi laut satu untuk di Indonesia tersebut, merupakan bentuk solidaritas sesama tentara, dan hal tersebut memang wajib dilakukan sebab kedatangan mereka atas undangan resmi ke negara untuk mengikuti kegiatan simposium di Jakarta. \"Kapal NASR Pakistan ingin pulang kenegaranya, kebelutan melintas di wilayah kerja kita di laut Bengkulu. Saat itu ada salah seorang kru Kapal yang mengalam sakit, setelah koordinasi dengan pusat wilayah kita yang paling dekat, sehingga dilarikan kesini. Saat itu kita jemput di Bandara Fatmawati, lalu kitar larikan ke RS Rafflesia untuk menjalani perawatan,\" tegas Danlanal. Disebutkan Danlanal, saat dibawa tersebut hemoglobin (HB), kru Kapal AL Pakistan tersebut sangat rendah, mencapai di bawah 3. Sehingga cepat dilarikan ke RS Rafflesia dan dirawat oleh Dr Salius (Spesialis Penyakit Dalam). Setelah HB-nya normal, kemudian untuk mendapat perawatan lebih lanjut, korban diterbangkan ke Jakarta, mengingat peralatan medis di Bengkulu masih belum memadai untuk merawat korban. \"Kata dokternya korban juga mengalami maag kronis,\" sebut Danlanal.(320)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: