Longsor Masih Mengkhawatirkan

Longsor Masih Mengkhawatirkan

BENGKULU, BE - Janji Pemerintah Kota Bengkulu untuk segera melapis dinding Sungai Bengkulu guna mengantisipasi longsornya 4 unit rumah warga di RT 2 RW 1 Kelurahan Semarang belum juga direalisasikan. Akibatnya, sejumlah warga merasa khawatir. \"Apalagi musim hujan tampaknya masih akan terus berlangsung. Kami berharap pemerintah segera merealisasikan janjinya sebelum rumah kami benar-benar terjun ke sungai,\" sampai warga Jalan Irian Nomor 10 RT 2 RW 1 Kelurahan Semarang, Iwan Ramadan, kemarin. Kondisi terbaru, lapornya, tanah yang berada tepat dibelakang rumah mereka semakin terkikis. Kondisi ini lebih mengkhawatirkan lagi sejak meluapnya aliran Sungai Bengkulu pada Jum\'at (13/12) yang lalu. \"Dulu terparah pada tahun 1989. Kawasan disini sudah seperti laut. Kita memang tidak ingin hal itu terjadi. Karenanya kita berharap janji pemerintah itu segera direalisasikan,\" paparnya. Iwan menyatakan tidak akan mengungsi dari rumahnya. Ia juga tidak merasa khawatir apabila ada kemungkinan dapur rumahnya akan terperosok akibat terkikisnya dinding pada aliran air Sungai Bengkulu. \"Kita sudah lama disini dan kita tidak pernah khawatir. Kami juga tidak akan mengungsi atau pindah karena kami sudah biasa menghadapi hal ini dari dulu. Tapi kami tetap berharap ada solusi yang diberikan pemerintah kepada kami,\" imbuhnya. Dikonfirmasi, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu Drs Bakhsir MM mengatakan, pihaknya telah menyampaikan laporan terkait pembangunan dinding lapis Sungai Bengkulu di sekitar kawasan RT 2 RW 1 Kelurahan Semarang tersebut kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bengkulu. \"Apa kebutuhannya sudah kita sampaikan kepada Sekda. Nanti eksekusinya kemungkinan akan dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum,\" ujarnya. (009)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: