Jalur Hijau Ramai Pedagang Buah

Jalur Hijau Ramai Pedagang Buah

CURUP, BE - Pedangang musiman yang menjajakan buah-buahan seperti duku, durian dan rambutan mulai menjamur di sejumlah titik jalan protokol di Kota Curup.  Pemandangan itu cukup terlihat di sepanjang Jalan Sukowati Curup dan Jalan Basuki Rahmat Kelurahan Dwi Tunggal. Jalan yang cukup ramai dilewati para pengguna jalan tersebut, mulai ramai dimanfaatkan para pedagang musiman untuk menjajakan dagangan mereka di tempat yang dilarang, seperti di trotoar dan pinggiran jalan.  Terkait kondisi itu Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (sat Pol PP) Drs Rektor Vande Armada, melalui Kasi Ops, Romi Kusmardiano B.Sc tidak membantah hal tersebut.   Bahkan mengaku telah melakukan teguran kepada pedagang. Dalam waktu dekat, sambung Romi, pihaknya akan melakukan penertiban terhadap pedagang yang masih nekat berjualan di sepanjang jalan protokol. \"Saat ini kita tengah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melaksanakan penertiban, sebab dilarang dijadikan lokasi jualan sesuai peraturan daerah nomor 5 tahun 1987 junto Perda nomor 3 tahun 1991 pasal 15 dan pasal 17 ayat 3 tentang kebersihan dan keindahan wilayah perkotaan Kabupaten RL,\" tegasnya. Soni (35) warga Kelurahan Air Bang Kecamatan Curup Tengah, salah satu pengguna jalan mengatakan, dengan keberadaan PKL buah-buahan yang berjualan menggunakan kendaraan jenis mobil pick up dinilai mengganggu aktivitas lalu lintas, karena Jalan Soekowati merupakan jalan padat lalu lintas lantaran masuk ke jalan umum perkantoran dan pendidikan.  “Selain pegawai negeri sipil, di jalan tersebut sangat ramai aktivitas lalulintas oleh pelajar yang akan mengganggu lalu lintas,\" ujarnya. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: