Usul Pembangunan Rumah Potong

Usul Pembangunan Rumah Potong

\"ilustrasiTAIS, BE- sampai kini masyarakat Seluma belum memiliki fasilitas rumah potong hewan. Padahal di daerah lain fasilitas seperti tersebut sudah lama ada dan mendatangkan PAD. Untuk itu, DPRD Seluma mengusulkan melalui proposal usulan Kementrian Pertanian untuk pembangunan rumah potong hewan tersebut. “Fasilitas rumah potong belum ada di Seluma, namun untuk  memiliki keinginan ini kita tengah menyusun proposal untuk pendirian rumh potong di Seluma, Sehingga seluruh daging di Bengkulu dipasok dari Seluma ini,” kata Wakil Ketua II DPRD Seluma, Ir H Muclis Tohir. Dia mengatakan, usulan pembangunan rumah potong hewan ini karena saat ini Seluma salah satu produsen daging terbesar. Kemudian, saat ini belum ada rumah potong hewan di Kabupaten Seluma. Jika ini di terima usulan kita sama kementrian, maka tidak lain akan menghasilkan pemasukan bagi seluma ini. Ke depan, pemasok daging ke Begkulu adalah Seluma. Fasilitas rumah potong hewan juga mempermudah masyarakat peternak yang memiliki ternak sapi dan kerbau. “Padahal seluma merupakan produsen hewan ternak yang akan di potong, kenapa harus dibawa ke Bengkulu. Meskinya hewan ternak itu potong d seluma baru di jual ke Kota Bengkulu,” terangnya. Untuk saat ini jumlah sapi terbesar di wilayah Sukaraja di Desa Talang Benuang, kemudian di wilayah Kecamatan Seluma Selatan Kelurahan  Sidomulyo, Padang Rambun, Rimbo Kedui. Serta di wilayah Kecamatan Talo, Talo Kecil dan juga Kecamatan SA. Selain mengusulkan rumah potong hewan, DPRD Seluma juga mengusulkan bantuan bibit sapi untuk kabupaten Seluma tahun 2014 mendatang. Karena saat ini masih ada wilayah yang belum ada ternak sapinya. “Kami juga mengusulkan bantuan bibit sapi untuk tahun 2014 mendatang, kaerena saat ini sejumlah kelompok tani mengusulkan bantuan bibit sapi untuk dikembangbiakkan,” kata Muclis Tohir. Disampaikannya, kementrian berjanji akan memproses usulannya. Kemudian tahun depan bisa disalurkan ke Seluma dan diberikan kepada masyarakat. (333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: