Pengamanan Ekstra Ketat
BINTUHAN, BE- 200 personel aparat gabungan terdiri dari Polres Kaur 80 orang, Tentara Nasional Indonesia (TNI) 40 orang, Satpol PP 16 orang, Dinas Perhubungan dan Kominfo 21 orang, Palang Merah Indonesia (PMI) 10 orang, serta perawat dari Dinkes 20 orang akan melakukan pengamanan lebaran. \"Pengamanan ini merupakan pengamanan kemanusian, sehingga bukan hanya polisi untuk menciptakan ketentraman, namun tugas semua elemen masyarakat,\" Kata Kapolres Kaur AKBP Andi Kirnanda SH MH, kemarin. Dikatakanya, 200 personil gabungan akan ditempatkan di empat titik pengamanan yaitu Pos di Desa Sumber Harapan, Kecamatan Maje, Pos di Desa Merpas, Kecamatan Nasal, Pos di Desa Cahaya Batin atau lokasi Pantai Hili dan Pos di Seranjangan, Kecamatan Tanjung Kemuning. \"Pos Pengamanan yang kita bangun itu untuk mengatisipasi terjadinya kerusuhan. Karena empat titik tersebut bakal menjadi pusat berkumpulnya masyarakat saat lebaran,\" katanya. Kapolres menjelaskan, pengamanan ditekankan pada malam takbiran. Dikhawatirkan pada malam takbiran akan terjadinya konvoi, sehingga terjadi gesekan antar kelompok. Sehingga bisa mengusik pelaksanaan lebaran. Selain itu, pencegahan terhadap terorisme juga dilakukan. Hal ini karena, beberapa tahanan teroris kabur dari Lapas, Medan, maka perlu diantisipasi agar tidak masuk ke Bengkulu. \"Nomor satu masalah terorisme hal ini harus dilakukan kewaspadaan, kita juga ajak kepala desa untuk berkoordinasi, jika ada penduduk baru yang datang,\" jelasnya. Sementara itu, Pospam mulai dilaksanakan 1 Agustus hingga 10 Agustus. Selama 10 hari 200 petugasĀ melakukan pengamanan. \"Polisi tahun ini tidak ada cuti, semua wajib melakukan pengamanan sesuai dengan tugas dan prosedur yang sudah di tentukan,\"jelasnya.(823)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: