Rektor Dicecar Aliran Dana Unib
BENGKULU,BE- Rektor Universitas Bengkulu (Unib) Prof Dr Zainal Muktamnar, P.Hd. Kemarin siang memenuhi panggilan penyidik Tipikor Polda Bengkulu. Zainal diperiksa sebagai saksi terkait aliran dana kas Unib senilai Rp 5,2 miliar. Dana yang dicairkan dan diselewengkan oleh Mantan Bendahara Unib Firman. Dalam pemeriksaan ini, orang nomor 1 di Unib ini dicecar sekitar 30 pertanyaan oleh Penyidik. Materi pemeriksaannya menyangkut peraturan pencairan keuangan di kampus terbesar di Provinsi Bengkulu tersebut. \"Tadi yang ditanyakan terkait peraturan pencairan dana itu, tapi tidak semua peraturan ditanyakan,\"ungkap Prof Dr Zainal Muktamnar, P.Hd. Menurut Zainal untuk seluruh pencairan dana dilingkungan Unib itu semua ada izin dan pengawasanya. Zainal menegaskan dugaan korupsi yang dilakukan tersangka Firman selama 3 tahun berturut-turut itu, bukan kelalaian Unib. Zainal dan pejabat Unib lainnya baru mengetahui penyelewengan dana senilai Rp 5,2 miliar oleh Firman itu sekitar Bulan Maret 2012 lalu. Disinggung mengenai adanya indikasi kesengajaan penghilangan bukti dokumen milik Firman yang tersimpan di Unib, Zainal mengatakan,\"Dokemen itu tidak ada yang hilang, yang hilang itu kan dokumen punya Firman,\"ungkap Zainal. Pada pemeriksaan kemarin Zainal Muktamar diperiksa hingga 9 jam lamanya, Dari pukul 09.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB. Ia didampingi oleh 3 Tim LBH (Lembaga bantuan Hukum Unib), DJoko Susetyanto,SH.MS, Jonny Simamora,SH.MH dan M Yamani, SH,M.Hum. Pemeriksaan Rektor Zainal Muktamar ini untuk kali pertama sejak kasus ini ditanagni oleh Polda Bengkulu. Direktur Reskrim Khusus Polda Bengkulu, Kombes Pol Drs SM Mahendra Jaya melalui oleh Kasubdit III Tindak Pidana Korupsi, Kompol Ramon Zamora,G.S.Ik mengatakan pemangilan orang nomor 1 di Unib tersebut, masih dalam kapasitas sebagai saksi. \'\'Terkait aliran dana kas Unib senilai Rp 5,2 miliar yang dicairkan Mantan Bendahara Unib Firman,\" katanya. Dilain sisi lain, kemarin Tim penyidik Tipikor Polda Bengkulu juga kembali memangil Pembantu Rektor II Prof Dr H Wachidi MPd. Ia datang ke Polda Sekitar pukul 09.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB. Wachindin usai memenuhi panggilan penyidik Polda enggan berkomentar saat diwawancarai BE. \"Saya datang lagi kesini cuma silaturahim saja,\"tungkas Wachidi. (cw5)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: