Distamben Melemah

Distamben Melemah

ARGA MAKMUR, BE - Lemahnya kinerja Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Bengkulu Utara (BU) terkait penertiban galian C ilegal yang hingga saat ini belum ditutup disinyalir terkait dengan tekanan politik. Galian C ilegal yang ada di BU yang jumlahnya hingga puluhan titik. Di setiap kecamatan hampir merata memiliki galian C ilegal. Salah satunya galian C ilegal yang ada di Kecamatan Batik Nau di Desa Bintunan yang sudah meresahkan warga.

Khairul mantan Kades Bintunan yang bersi keras mengupayakan Pemerintah Daerah Kabupaten BU untuk menutupi galian C ilegal mengatakan, Distamben hanya sekadar memberikan tindakan berupa teguran halus \"Ya kita sudah turunkan tim untuk tinjau dan akan kita tutup untuk galian C yang ilegal,\" singkat Ramadhanus SE selaku kadistamben BU.

Lambannya tindakan tegas dari kabupaten, setiap dikonfirmasikan, hanya mengatakan secepat mungkin akan ditutup namun tidak terealisasikan, sehingga warga desa menduga ada unsur politik yg tengah bermain karena diketahui mendekati tahun 2014 mendatang suhu politik dikabupaten Bengkuliu Utara saat ini tengah memanas dan memanfaatkan situasi.

Sementara itu, ia juga mengatakan akan melaporkan hal tersebut ke Polda Bengkulu jika kabupaten tak mampu menyelesaikannya. Sedangkan saat ditinjau olrh Bupati Dr Ir H M Imron Rosyadi MM MSi pertengahan April lalu, juga mengatakan akan segera diperintahkan tim untuk segera melakukan penertiban. Namun hal itu belum dilakukan pihak kabupaten, yang hanya mengucapkan janji namun tidak terbukti.

\"Kami akan lapor ke Polda, kabupaten tidak mampu menyelesaikannya, katanya ada tim penertiban, semua nya terlibat dari pihak kepolisian hingga ke BLH ada, tapi kemana tim penertiban itu, Jumat mendatang akan kami laporkan ke polda, bahwa kabupaten tak mampu melakukan penertiban galian C ilegal ini,\" pungkasnya. (117)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: