Pemprov Bengkulu Akomodir Pemberian Insentif Bagi Guru di Pulau Enggano

BENGKULUEKSPRESS.COM – Pemerintah Provinsi Bengkulu akan mengakomodir rencana pemberian insentif daerah bagi tenaga pendidik yang bertugas di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar), khususnya di Pulau Enggano.

Hal ini disampaikan Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, saat memimpin rapat tindak lanjut hasil kunjungan pemerintah daerah ke Pulau Enggano beberapa waktu lalu.

Menurut Herwan, salah satu aspirasi yang mengemuka dari masyarakat Enggano adalah keluhan para guru terkait rendahnya insentif yang diterima.

 Insentif tersebut dinilai belum cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di pulau terluar Bengkulu itu.

"Kita akan mempersiapkan insentif daerah, yang untuk daerah 3T ini," kata Herwan, Senin (28/7/2025).

BACA JUGA:130 Unit Ambulans Siap Disalurkan, Pemprov Bengkulu Targetkan Setiap Kecamatan Miliki Ambulans

BACA JUGA:Empat CPNS Pengganti Resmi Terima SK Pengangkatan, Satu Lainnya Masih Berproses di BKN

Meski demikian, Herwan belum menyebutkan secara rinci besaran insentif yang akan diberikan. 

Ia mengatakan, nominalnya masih disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah dan juga insentif bagi daerah 3 T.

"In sya allah, keuangan daerah cukup. Kalau untuk kebutuhan masyarakat di wilayah 3T, seperti Pulau Enggano, pasti akan menjadi prioritas. Angkanya nanti akan kita sesuaikan dengan daerah 3 T, " tambahnya.

Selain membahas insentif, rapat juga menyoroti persoalan kurangnya tenaga guru, khususnya untuk mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di Pulau Enggano. 

Herwan mengatakan, pihaknya sedang mencari solusi cepat agar kebutuhan tenaga guru IPA segera terpenuhi.

“Untuk guru IPA, kita akan akomodasi secepatnya. Pola pengajarannya bisa menggunakan sistem daring (zoom), atau jika memungkinkan, langsung ditempatkan ke Enggano,” jelasnya.

Sementara itu, Pemprov Bengkulu juga tengah mencari guru-guru yang bersedia ditempatkan di Pulau Enggano demi menjamin pemerataan akses pendidikan berkualitas hingga ke daerah paling luar provinsi.

Sumber: